Platform Bukalapak masuk ranah UMKM kelautan dan perikanan

  • Whatsapp
Menteri KKP di salah satu gerai UMKM kelautan dan perikanan (dok: KKP)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Apa yang bisa dikontribusikan platform Bukalapak untuk pengembangan industri kelautan dan perikanan? Pertanyaan ini muncul setelah beberapa waktu lalu, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo menyatakan bahwa saat ini perusahaan e-commerce Bukalapak resmi bergabung menjadi kelompok nelayan.

“Kalau bukalapak sekarang sudah mau turun ke sini (sektor Perikanan) itu luar biasa,” kata Menteri Edhy saat saat memberi sambutan dalam Rakernis Badan Layanan Umum (BLU) Lembaga Pengelola Modal Usaha Kelautan dan Perikanan (LPUMUKP) di kawasan Ancol dalam bulan Maret lalu.

Read More

Pernyataan tersebut rupanya berkaitan dengan adanya Memorandum of Understanding (MoU) antara Bukalapak dengan BLU LPMUKP. Dengan demikian Bukalapak resmi menjadi mitra KKP, khususnya pelaku usaha dan UMKM, untuk pemasaran produk-produk perikanan.

Saat itu, nota kesepahaman ditandatangani oleh Direktur LPMUKP Syarif Syahrial dan Co-founder Bukalapak, Fajrin Rasyid.

Selain berterima kasih kepada Bukalapak, Menteri Edhy juga menyampaikan apresiasi kepada pendamping-pendamping LPMUKP yang telah membantu nelayan, pembudidaya, hingga pelaku usaha perikanan untuk mendapatkan modal usaha.

LPMUKP adalah badan layanan usaha yang dia perjuangkan sejak menjabat sebagai Ketua Komisi IV DPR RI. Dialah yang selalu menentang pendapat bahwa kementerian sulit membuat BLU dengan alasan bermacam-macam.

“Saya bilang, semua alat perlu membantu UMKM. (BLU) Ini wajib ada karena ke depan UMKM akan menghadapi tantangan berat. Tidak mustahil kaum-kaum ini akan termarjinalkan. Karena itu penting adanya layanan ini. Kalaupun toh katakanlah rugi, uangnya akan dimakan rakyat sendiri,” jelasnya.

Direktur LPMUKP Syarif Syahrial menimpali bahwa aspek dalam usaha tidak hanya permodalan, tetapi penguatan produk dan pemasaran.

Dia berharap kerjasama dengan Bukalapak bisa mempercepat dan mendorong pemasaran UMKM. Kerja sama ini juga dapat meningkatkan pinjaman LPMUKP serta lancar dalam pengembaliannya.

Co-founder Bukalapak Fajrin Rasyid menyambut antusias kerja sama ini. Dia ingin kemitraan dengan KKP bisa meningkatkan daya saing dan memperluas pasar bagi pelaku usaha kecil dan menengah.

Menurut dia, Bukalapak memiliki 70 juta pengguna dan dikunjungi sebanyak 420 juta kali di setiap bulannya.

“Ini merupakan potensi besar untuk mempertemukan lebih banyai lagi pelaku UMKM sektor kelautan dan 70 juta pengguna Bukalapak yang tidak hanya tersebar di Indonesia tetapi juga mancanegara sexerti Singapura, Brunei Darussalam, Taiwan, Hongkong, Malaysia melalui BukaGlobal. Kami siap untuk menyediakan platform, memberikan pendampingan agar siap jual, dan memperluas pasarnya hingga luar negeri lewat BukaGlobal,” tutup Fajrin.

Sumber: KKP

Related posts