LPELAKITA.ID – Tidak banyak yang tahu bahwa rupanya ada alumni Unhas yang malang melintang di ranah kepemerintahanan DKI Jakarta. Dia adalah Istambul Afrikana. Nama yang unik namun siapa sangka kalau dia adalah alumni Fisip Unhas!
Sosodara, Istambul adalah alumni Jurusan Komunikasi Fisip Unhas angkatan 1987.
Dia adalah seorang pamong senior di lingkungan Pemerintah Daerah DKI Jakarta, dan beberapa waktu lalu dipilih oleh alumni Fisip Unhas ada di Jabodetabek untuk menjadi nakhodai Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Fisip Unhas Jabodetabek.
Dengan latar belakang birokrasi yang kuat dan pengalaman panjang di dunia pemerintahan, ia menawarkan visi segar untuk memperkuat jaringan alumni serta menjadikan organisasi ini lebih dari sekadar wadah silaturahmi.
Konsolidasi Sebelum Pelantikan
Meskipun belum dilantik secara resmi, Istambul Afrikana telah mulai bergerak cepat sebagaimana dikutip dari berita Inews.
Ia menggelar rapat konsolidasi untuk menyusun strategi organisasi sebelum pelantikan dan rapat kerja (Raker). Bertempat di Customs Coffee, Jakarta Timur,
Pertemuan tersebut membahas berbagai isu strategis, termasuk susunan kepengurusan periode 2025-2029 dan perencanaan program kerja pasca-Ramadan 1446 H.
“Langkah pertama yang kami lakukan adalah mendata alumni Fisip Unhas yang berada di Jabodetabek. Kita perlu memahami kekuatan jaringan ini agar bisa berkontribusi lebih besar,” ujar Istambul.
Lebih dari Sekadar Paguyuban
Bagi Istambul, IKA Fisip Unhas Jabodetabek tidak boleh berhenti sebagai ajang temu kangen belaka.
Ia ingin organisasi ini mampu memberikan dampak nyata bagi para anggotanya, baik dalam aspek profesional, sosial, maupun ekonomi.
“Kami ingin membentuk badan usaha yang dapat melibatkan alumni dan memberikan manfaat nyata, selama tetap sesuai dengan regulasi yang berlaku. Organisasi ini harus bisa menghidupi dirinya sendiri,” tegasnya.
Dari Lurah ke Pemimpin Alumni
Nama Istambul Afrikana bukanlah sosok asing di kalangan birokrat Jakarta.
Ia aat ini menjabat sebagai Lurah di daetah utama Ibu Kota Jakarta, daerah Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Sebelumnya, ia juga pernah menjabat sebagai Lurah Karet Semanggi (2013-2020) dan Lurah Manggarai Selatan (2020-2022). Keren bukan?
“Pengalaman saya di pemerintahan memberikan wawasan dalam mengelola organisasi dan membangun komunikasi efektif. Saya ingin menerapkan pengalaman itu dalam memajukan IKA Fisip Unhas Jabodetabek,” ungkapnya.
Bersatu, Bersama, Berjaya
Dengan tagline “Bersatu, Bersama, Berjaya,” Istambul Afrikana mengajak seluruh alumni Fisip Unhas di Jabodetabek untuk berkolaborasi dan memperkuat kebersamaan.
“IKA Fisip Unhas Jabodetabek adalah milik kita semua. Mari kita satukan niat dan usaha untuk membangun organisasi yang bermanfaat bagi kita semua,” pungkasnya dengan senyum optimis.
