MWA Unhas setujui pembukaan Prodi Destinasi Pariwisata Vokasi FIB di Selayar

  • Whatsapp
Suasana rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua MWA Unhas, Prof. Dr. Ir. Ambo Ala, MS., beserta jajaran anggota MWA, Wakil Rektor Bidang Akademik (Prof. Dr. Ir. Muh. Restu, MP), Senat Akademik, Direktur dan Ketua Lembaga dan jajaran pimpinan FIB Unhas beserta Tim Satuan Tugas pembukaan prodi Destinasi Pariwisata.

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Pembukaan Program Studi Destinasi Pariwisata Pendidikan Vokasi Sarjana Terapan pada Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Hasanuddin memperoleh persetujuan dari Majelis Wali Amanat (MWA).

Keputusan tersebut disampaikan pada rapat terbatas MWA Unhas yang berlangsung pukul 11.30 Wita secara daring melalui aplikasi zoom meeting, Rabu (08/09).

Read More

Rapat dipimpin oleh Wakil Ketua MWA Unhas, Prof. Dr. Ir. Ambo Ala, MS., beserta jajaran anggota MWA, Wakil Rektor Bidang Akademik (Prof. Dr. Ir. Muh. Restu, MP), Senat Akademik, Direktur dan Ketua Lembaga dan jajaran pimpinan FIB Unhas beserta Tim Satuan Tugas pembukaan prodi Destinasi Pariwisata.

Mewakili pimpinan universitas, Prof. Restu menyampaikan prodi tersebut hadir dengan menyesuaikan keunggulan dan potensi wilayah di Kabupaten Selayar, sebagai lokasi pendidikan vokasi Unhas. Dengan adanya prodi ini, diharapkan keunggulan daerah bisa meningkat.

“Proses peninjauan sudah dilakukan dan memang prodi ini sangat sesuai dengan kebutuhan Pemda Selayar. Pemda setempat juga memberikan dukungan penuh dengan kehadiran pendidikan vokasi Unhas. Hal ini sangat membantu pemerintah untuk memberikan akses layanan pendidikan kepada masyarakat,” jelas Prof. Restu.

Pada kesempatan yang sama, mewakili Dekan FIB Unhas, Dr. Mardi Adi Armin, M.Hum., selaku wakil Dekan Bidang Akademik menyampaikan harapannya agar prodi ini bisa mendapatkan persetujuan dari MWA dan dapat segera diimplementasikan.

Dirinya menambahkan, saat ini FIB Unhas memiliki 16 prodi dari berbagai jenjang. Sehingga, jika prodi Destinasi Pariwisata mendapatkan persetujuan, maka FIB akan mengelola 17 prodi.

Prodi ini berfokus pada potensi wilayah mitra dalam penyelenggaraan pendidikan vokasi pariwisata yang menekankan pada destinasi wisata bahari. Untuk saat ini, pemerintah setempat menyediakan sarana prasarana seperti ruang kelas, ruang praktik, administrasi hingga ruang dosen sembari menunggu pembangunan kampus baru Unhas.

“Jumlah dosen yang akan kami libatkan sebanyak 19 orang, terdiri dari 18 dosen tetap dan 1 orang dosen tidak tetap. Didukung juga dengan 5 orang dosen homebase. Keberlanjutan prodi didukung oleh kerja sama dari Pemda Selayar, yang memberikan jaminan mahasiswa dan pembiayaan lulusan SMU sederajat,” jelas Dr. Mardi.

Setelah memberikan pemaparan singkat mengenai kesiapan pembukaan prodi, kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab serta pembahasan mendalam terkait kemungkinan-kemungkinan yang terjadi pada masa mendatang mengenai prodi yang akan dibuka. Kegiatan berlangsung lancar hingga pukul 12. 30 Wita. (*/mir)

Related posts