FGD Sawerigading Institute Bahas Investasi Kawasan Industri dan Kedaulatan Daerah, Peserta Membludak!

  • Whatsapp
Suasana diskusi terasa hangat dan penuh energi di ruang pertemuan The Sawerigading Institute, Jumat (17/10). Forum Group Discussion (FGD) bertajuk “Investasi Kawasan Industri dan Kedaulatan Ekonomi Daerah: Siapa yang Diuntungkan?” ini berlangsung sukses dan di luar ekspektasi.

PELAKITA.ID – Makassar, 17 Oktober 2025 — Suasana diskusi terasa hangat dan penuh energi di ruang pertemuan yang disiapkan oleh The Sawerigading Institute, Jumat (17/10). Focus  Group Discussion (FGD) bertajuk “Investasi Kawasan Industri dan Kedaulatan Ekonomi Daerah: Siapa yang Diuntungkan?” ini berlangsung sukses dan di luar ekspektasi.

Dari target awal 30 peserta, lebih dari 70 orang hadir dan aktif terlibat dalam diskusi. Antusiasme peserta yang tinggi membuat forum ini berkembang menjadi ajang tukar gagasan yang hidup, dinamis, bahkan menyentuh hal-hal sensitif yang jarang dibahas secara terbuka.

“Alhamdulillah, FGD berjalan sangat baik. Banyak hal menarik dan bahkan beberapa isu baru muncul ke permukaan, termasuk yang agak rahasia dan berisiko,” ujar Asri Tadda, Direktur The Sawerigading Institute, penanggung jawab kegiatan.

Diskusi ini menghadirkan lima narasumber dengan latar belakang yang beragam, memberikan perspektif komprehensif tentang tata kelola investasi dan kedaulatan ekonomi daerah.

Lima Narasumber, Lima Sudut Pandang

Diskusi ini menghadirkan lima narasumber dengan latar belakang yang beragam, memberikan perspektif komprehensif tentang tata kelola investasi dan kedaulatan ekonomi daerah.

Mereka adalah:

  • Ibu Vela Sari, perwakilan dari BKPM/Kementerian Investasi RI,

  • Nurfan Fatriah, dari Dinas Penanaman Modal dan PTSP Provinsi Sulawesi Selatan,

  • Lily Candinegara, mewakili HBIP Bantaeng,

  • Prof. Andi Tamsil, akademisi dan pakar kebijakan publik, serta

  • Dr. Abdul Rahman Nur, peneliti dan praktisi pengembangan wilayah.

Para pembicara berbagi pengalaman langsung seputar peluang dan tantangan pembangunan kawasan industri di Indonesia, termasuk potensi dampaknya terhadap kedaulatan ekonomi daerah.

Poin Penting untuk Daerah

Menurut Asri, FGD ini melahirkan sejumlah poin penting yang dapat menjadi bahan pertimbangan bagi daerah yang sedang atau baru akan mengembangkan kawasan industri.

“Diskusi ini membuka mata banyak pihak tentang betapa pentingnya tata kelola investasi yang adil dan berpihak kepada kepentingan daerah. Tidak hanya mengejar investor, tapi juga memastikan rakyat dan lingkungan ikut sejahtera,” jelasnya.

Founder Pelakita.ID, Kamaruddin Azis saat menjadi fasilitator FGD (dok: Istimewa)

Apresiasi untuk Semua Pihak

Dalam kesempatan tersebut, Asri juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung dan hadir dalam kegiatan ini.

“Terima kasih kepada semua narasumber ciamik yang telah berbagi ilmu dan pengalaman berharga. Terima kasih juga kepada para peserta yang mengikuti dengan penuh semangat,” ucapnya.

Ia secara khusus menyebut beberapa tokoh yang turut hadir dan memberi warna dalam diskusi ini.

“Antara lain Gurunda Abdul Madjid Sallatu, AS Kambie Lamampawa, Maqbul Halim, Siswan Tiro, Baharuddin Solongi, Mursalim Thahir, dan Neny Rosnaini Daga,” ucapnya.

Tak lupa, Asri menyampaikan ucapan khusus kepada Kamaruddin Azis, yang disebutnya berperan besar dalam mengawal pelaksanaan kegiatan hingga berjalan sukses.

“Special thanks to my MasBro Kamaruddin Azis yang luar biasa. Semoga ikhtiar ini membawa berkah dan manfaat bagi kita semua,” tutupnya.

Redaksi