Jenderal Kowad alumni FH Unhas memotivasi 486 Maba Fakultas Hukum

  • Whatsapp
Brigjend Faridah Faisal, S.H., M.H., alumni Fakultas Hukum Unhas Angkatan 86 saat memberi paparan di depan Maba FH Unhas. Farida menjabat sebagai Kepala Pengadilan Militer Tinggi III Surabaya. (dok: FH Unhas)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Salah satu agenda Penerimaan dan Pengembangan Karakter Mahasiswa Baru (P2KMB) tingkat Fakultas Hukum Unhas adalah perlunya memotivasi dan memberi inspirasi mahasiswa baru tersebut oleh dan dari kalangan dalam civitas FH Unhas.

Relevan dengan itu, tidak tanggung-tanggung, Fakultas Hukum Unhas menghadirkan salah satu alumni terbaiknya yang saat ini berpangkat bintang satu Jenderal TNI.

Read More

Sosok inspiratif tersebut adalah Brigjend Faridah Faisal, S.H., M.H. Alumni Fakultas Hukum Unhas angkatan 1986.

Saat ini, Jenderal Farida adalah Kepala Pengadilan Militer Tinggi III Surabaya.  Faridah memulai materinya dengan memberikan ucapan selamat datang kepada mahasiswa baru.

“Selamat datang adik-adikku sekalian, selamat sudah masuk ke Fakultas Hukum terbaik di Indonesia. Tidak mudah ada di sini, karena itu anda adalah orang-orang yang tangguh. Kehadiran anda di sini membuktikan bahwa anda punya kepedulian kepada hukum di Indonesia,” ucapnya. 

Faridah memberikan motivasi kepada mahasiswa baru dengan menekankan bahwa seorang mahasiswa akan berhasil jika memiliki sifat dan karakteristik mendasar.

Brigadir Jenderal Faridah Faisal, S.H, M.H (dok: Humas FH Unhas)

“Mahasiswa itu harus punya sifat teliti, tekun, dan kritis. Kemudian karakter yang terpenting adalah berwawasan luas, senang memecahkan masalah, dan melakukan riset,” jelasnya.

Menurut Jenderal Faridah, hal tersebut menjadi dasar, karena tantangan alumni hukum kedepan sangat besar. “Apalagi ada berbagai macam profesi hukum yang menanti seperti hakim, jaksa, advokat, dan lain sebagainya,” imbuhnya.

Menutup motivasi alumni, Jenderal Perempuan ini berpesan untuk mahasiswa hukum menjaga integritas. “Karena integritas tersebut yang paling mahal harganya di era saat ini,” kuncinya.

 

Editor: K. Azis

Related posts