Kampus Vokasi Unhas dan Usaha Shipyard; Program Kerja Ika Unhas Kepri  

  • Whatsapp
Para peserta Rapat Kerja IKA Unhas Wilayah Kepri (dok: Istimewa)

DPRD Makassar

 “Universitas Hasanuddin, panjimu kita bawa serta

Pancangkan di medan bakti. Namamu kita bawa bersama

Read More

Membina kejayaan nusa, Indonesia bahagia

Putra-putrimu kini bangkit,  dengan jiwa Hasanuddin…”

PELAKITA.ID – Mars Unhas bait pertama sepertinya dijiwai dengan mendalam  oleh peserta rapat kerja (Raker) pengurus Ikatan Alumni Universitas Hasanuddin  Wilayah Kepulauan Riau (Ika Unhas  Kepri) di Batam, 8/9.

Lagu pembuka dalam setiap kegiatan resmi yang diselenggarakan Unhas dan Ikatan Alumni Unhas ini seakan menginspirasi semua pengurus  yang hadir untuk menghasilkan program kerja dalam periode kepengurusannya yang akan berakhir tahun  2026 mendatang.

Pemateri pembukaan Raker, Dr Sudirman Saad, SH.MH, dosen Fakuktas Hukum Unhas yang kini menjabat Deputi Kepala BP Batam bidang pengelolaan kawasan dan investasi, menguraikan posisi strategis Batam sebagai lokasi berkiprah Ika Unhas Kepri. Batam diillustrasikannya adalah titik paling Barat secara geografis bilamana Makassar tempat kampus Unhas sebagai titik pertengahan wilayah geografis Indonesia.

Suasana pelaksanaan Rapat Kerja IKA Unhas Wilayah Kepri (dok: Istimewa)

Lirik mars Unhas “Ke timur ke barat satu. Utara selatan Nusantara…” menurut Sudirman, mengamanatkan agar panji Unhas dikibarkan di semua penjuru wilayah. Mantan Dirjen Kelautan, Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil   Kementrian Kelautan ini, menilai Batam adalah tempat yang tepat di sisi wilayah barat Indonesia bagi Unhas untuk menunjukkan eksistensinya sebagai salah satu kampus terbaik nasional.

Oleh karena Batam selain karena posisi geografisnya yang strategis juga adalah salah satu Kawasan Strategis Nasional dengan pertumbuhan yang pesat.

“Ika Unhas Kepri dapat menjadi jembatan kampus Unhas dalam mewujudkan berdirinya  Kampus Vokasi Unhas di Batam”, imbuh Sudirman.

Selain itu, Ika Unhas Kepri juga diharapkan oleh Sudirman agar berkontribusi pada bidang usaha galangan kapal mengingat sumber daya alumni Unhas bidang perkapalan cukup banyak tersedia dan diakui handal.

Industri sipyard di Batam adalah salah satu industri yang bertumbuh pesat dan berkontribusi signifikan dalam pembangunan nasional.

Sudirman Saad adalah Ketua Pembina dalam jajaran Pengurus Ika Unhas Kepri. Motivasi dan arahannya ini disampaikannya dihadapan jajaran pengurus di Hotel PIH , Batam Centre.

Raker yang berlangsung sehari ini, juga dihadiri Abd. Karim, seorang profesional Akuntan juga menjabat Sekertaris Pembina dan Ibrahim Ali selaku Ketua Pengurus.

Amirullah selaku Ketua Panitia Raker menjelaskan, bahwa arahan dari materi yang disampaikan Sudirman Saad  diterjemahkan ke dalam program kerja prioritas.

Program untuk mendirikan Kampus Vokasi Unhas di Batam, disambut antusias oleh Andi Wahyudin Jalil, mantan aktivis mahasiswa Unhas yang kini berprofesi Advokat.

Menurut Andi Wahyudin, sangat tepat bilamana Unhas mewujudkan pendiriannya.

Melalui Ika Unhas Kepri, program vokasi pendidikan tinggi ini diharapkan menghasilkan alumni dengan keterampilan dan pengetahuan praktis yang sangat dibutuhkan dunia industri dan dunia usaha saat ini, khususnya kebutuhan SDM  di Batam, Bintan dan Karimun sebagai Kawasan Strategis Nasional.

“Apalagi saat ini pemerintah tengah gencar melakukan hilirisasi dalam pembangunan nasional,” ujarnya.

Senada dengan Andi Wahyudin, salah seorang alumni Unhas yang kini bekarir di  salah satu perusahaan asing di Batam, Akhmad Nanang AP, juga optimis dunia usaha akan menyambut kehadiran kampus Vokasi Unhas di Batam.

Karena itu, ia menghimbau seluruh alumni Unhas di Kepulauan Riau senantiasa bersatu dan menjaga spirit ke-Unhas-an agar panji Unhas dapat terkibar dimana-mana dengan prestasi dan reputasi yang baik.

Penulis: Andi Wahyuddin Jalil

 

Related posts