Manajemen SC Cambuur Belanda Temui Adnan Buka Peluang Kerjasama

  • Whatsapp
Manajemen SC Cambuur Ajak Pemda Gowa Kembangkan Sepak Bola (dok: Humas Gowa)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – SC Cambuur yang merupakan salah satu tim atau club sepak bola profesional asal Belanda melirik peluang kerjasama dengan Pemerintah Kabupaten Gowa dalam pengembangan bibit muda dan pelatih sepak bola.

Hal ini diungkapkan, President Club SC Cambuur, Mr Ard De Graaf dan jajaran saat melakukan audiens bersama Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan di Rumah Jabatan Bupati Gowa, Rabu (20/9) malam.

“Kami datang dari Cambuur yang merupakan kota yang berjarak 1 jam dari Amsterdam berfokus untuk mengembangkan potensi pemain muda dan pelatih-pelatih yang ada di Gowa dan kami melihat ada potensi kolaborasi untuk itu disini,” ungkapnya.

Dirinya berharap hal itu bisa segera terwujud, sehingga berkomitmen akan memberikan hal-hal yang dibutuhkan oleh Kabupaten Gowa dalam hal kemajuan sepak bola.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan menyambut baik peluang itu. Menurutnya apapun pola kerjasamanya jika menguntungkan bagi daerah maka akan dilaksanakan sesuai aturan yang berlaku.

“Tentunya kami menyambut baik karena mereka membuka peluang kerja sama dalam dua hal salah satunya pelatihan buat bibit-bibit yang bagus untuk nantinya bisa dilatih di tempatnya,” katanya.

Selain itu, pola kerjasama yang kedua kata Adnan, SC Cambuur akan membangun training ground sehingga akan meninjau beberapa tempat dulu di Kabupaten Gowa untuk memastikan apakah lahan tersebut sesuai dengan kriteria yang ada.

“Mereka rencana membangun training ground atau trainjng centre, makanya hari Jumat saya meminta SKPD terkait untuk mendampingi menunjukkan lokasi-lokasi dimana akan rencana pembangunan training tersebut,” jelas Adnan.

Olehnya dirinya berharap melalui pertemuan ini akan menghasilkan kerjasama yang mampu mendidik anak muda dalam meningkatkan skillnya dalam bidang sepak bola.

“Dengan kolaborasi ini diharapkan bisa mencetak bibit-bibit unggul sepakbola di Indonesia seperti di Belanda,” harap Adnan.(NH)

Related posts