Rektor Unhas terima kunjungan Komisi Informasi Sulsel bahas berbagai potensi kerja sama

  • Whatsapp
Perwakilan Komisi Informasi Sulsel bersama Rektor Unhas dan jajarannya (dok: istimewa)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Rektor Universitas Hasanuddin menerima kunjungan Komisi Informasi Provinsi Sulawesi Selatan dalam rangka silaturahmi dan membahas beberapa potensi kerja sama yang dapat dikolaborasikan. Kunjungan diterima langsung oleh Rektor Unhas Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., pukul 13.30 Wita di Ruang Rapat Rektor, Lantai 8 Gedung Rektorat Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Selasa (09/08).

Turut hadir Dr. Sawedi Muhammad, M.Sc. (Kepala Kantor Sekretariat Rektor), Direktur SDM Unhas, Kepala Biro Komunikasi, Kepala Bagian Hubungan Masyarakat. Adapun perwakilan Komisi Informasi Sulsel yakni Pahir Halim (Ketua Komisi Informasi) dan bsberapa jajaran pimpinan lainnya.

Mengawali kegiatan, Pahir Halim menyampaikan ungkapan terima kasih atas sambutan hangat dan keterbukaan Unhas untuk menjalin kemitraan.

Read More

Dirinya mengatakan, perguruan tinggi memiliki peran dalam mendukung keterbukaan informasi. Mengingat, kampus merupakan mitra strategis yang menghimpun para akademisi dan membantu dalam memperkenalkan ruang keterbukaan informasi kepada masyarakat secara luas.

“Tujuan kami berkunjung dalam rangka memperkuat silaturahmi dan membahas beberapa hal yang mungkin dapat dikolaborasikan bersama utamanya dalam mensosialisasikan dan menghadirkan ruang keterbukaan informasi kepada masyarakat. Dengan bantuan Unhas yang memiliki banyak mahasiswa dan tenaga terdidik lainnya diharapkan dapat bersinergi bersama,” jelas Halim.

Dalam kesempatan yang sama, Rektor Unhas Prof JJ menyambut baik kunjungan Komisi Informasi Sulsel. Secara umum, Unhas terbuka untuk menjalin kemitraan dengan berbagai pihak yang tujuannya memberikan kontribusi kepada masyarakat. Dirinya juga memberikan pandangan tentang pentingnya keterbukaan informasi.

“Ini hal yang penting dan perlu mendapatkan perhatian bersama. Bagaimana keterbukaan informasi publik. Tentu hadirnya ruang terbuka bagi masyarakat akan memberikan peluang serta peran masyarakat terlibat dalam berbagai penyelenggaraan negara,” jelas Prof. JJ.

Kunjungan berlangsung lancar dengan pembahasan beberapa agenda penting, kegiatan berakhir pukul 14.30 Wita. (*/mir)

Related posts