Mahasiswa KKN-T 113 Perkuat Kapasitas Sistem IT dan Pembenahan Kantor Kelurahan Pattapang

  • Whatsapp
Muhammad Dzaky Hurairah, ujung kiri, bersama Lurah Pattapang Ni;ma Faradillah, S.E serta anggota Tim KKN-T 113 di depan kantor Kelurahan Pattapang yang telah ditata ulang (dok: Istimewa)

PELAKITA.ID – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari Universitas Hasanuddin gelombang 113 menjalankan program Peningkatan dan Penginstalan Sistem IT Desa serta Pembenahan Kantor Kelurahan di Kelurahan Pattapang .

“Program ini bertujuan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pelayanan administrasi desa melalui pemanfaatan teknologi informasi serta menciptakan lingkungan kerja yang lebih tertata bagi aparatur desa dan masyarakat,” kata Muhammad Dzaky Hurariah, penanggung jawab program tersebut.

Dzaky adalah mahasiswa Departemen Ilmu Kelautan, Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan kepada Pelakita.ID, Jumat, 7 Februari 2025.

Menurut Dzaky, transformasi digital di tingkat desa menjadi kebutuhan yang semakin mendesak di era modern ini.

”Sebab dengan sistem IT yang lebih terstruktur, administrasi desa dapat berjalan lebih cepat, akurat, dan transparan,” kata dia.

Oleh karena itu, jelas Dzaky, mahasiswa KKN berinisiatif untuk membantu desa dalam membangun dan mengoptimalkan sistem teknologi informasi, termasuk penginstalan perangkat lunak administrasi, penataan jaringan internet, serta pelatihan bagi perangkat desa agar dapat mengoperasikan sistem dengan lebih efektif.

Penginstalan dan Optimalisasi Sistem IT Desa

Menurut Dzaky, sebagai bagian utama dari program ini, tim KKN melakukan pemasangan perangkat teknologi, termasuk komputer, sistem jaringan internet, serta perangkat lunak pendukung untuk administrasi desa.

”Penggunaan teknologi ini bertujuan untuk mempermudah proses pengelolaan data kependudukan, surat-menyurat, dan berbagai layanan lainnya agar lebih cepat dan efisien,” jelasnya.

Muhammad Dzaky menyampaikan, program ini merupakan upaya untuk menjembatani desa menuju era digital.

“Kami ingin memastikan bahwa teknologi informasi tidak hanya tersedia, tetapi juga dapat digunakan dengan baik oleh perangkat desa. Dengan sistem yang lebih modern, layanan kepada masyarakat bisa menjadi lebih cepat dan efektif,” ujarnya.

Pembenahan Kantor Kelurahan

Dikatakan, selain peningkatan sistem IT, mahasiswa KKN juga melakukan pembenahan kantor kelurahan guna menciptakan lingkungan kerja yang lebih nyaman dan tertata.

”Kegiatan ini mencakup pembersihan, perbaikan fasilitas, penataan ruang kerja, serta penyediaan sarana pendukung seperti papan informasi yang lebih baru dan perangkat komputer yang lebih layak,” tambah Dzaky.

Dia menyebut, pembenahan ini dilakukan secara bersama-sama sebagai upaya menciptakan ruang kerja yang lebih efisien dan ramah bagi masyarakat yang membutuhkan pelayanan administrasi.

”Dengan kantor yang lebih tertata, masyarakat dapat merasakan kenyamanan dalam mengurus berbagai dokumen dan keperluan administrasi lainnya,” jelasnya.

Salah satu perangkat desa, Hasni, menyampaikan apresiasinya terhadap program ini.

“Sebelumnya, banyak peralatan yang kurang memadai dan membuat pelayanan agak lambat. Dengan adanya pembenahan ini, kami merasa lebih nyaman dalam bekerja, dan masyarakat juga lebih mudah mengakses layanan,” katanya.

Dampak Positif bagi Masyarakat dan Pemerintah Desa

Program ini tidak hanya memberikan manfaat bagi perangkat desa, tetapi juga bagi masyarakat secara keseluruhan.

Dengan sistem IT yang lebih baik, warga dapat memperoleh layanan administrasi dengan lebih cepat dan transparan.

Beberapa layanan yang sebelumnya dilakukan secara manual kini dapat diakses lebih mudah melalui sistem digital yang telah dipasang.

Selain itu, adanya perbaikan fasilitas kantor juga membuat masyarakat lebih nyaman saat mengurus administrasi.

”Ruang yang lebih tertata dan fasilitas yang lebih baik menciptakan lingkungan yang lebih kondusif bagi pelayanan publik,” ucap Dzaky.

Kepala Kelurahan Ni’ma Faradillah, SE menyambut baik program ini dan menyatakan bahwa program ini memberikan dampak yang sangat positif bagi desa.

“Kami sangat berterima kasih atas kontribusi mahasiswa KKN UNHAS yang telah membantu meningkatkan sistem IT dan memperbaiki fasilitas kantor kami,” sebutnya.

”Ini menjadi langkah awal bagi kami dalam mewujudkan desa yang lebih maju dan modern,” ujar Ni’ma Faradillah.

Penulis dan Lurah Pattapang, Ni’ma Faradillah, S.E (dok: Istimewa)

Harapan dan Keberlanjutan Program

Mahasiswa KKN gelombang 113 Universitas Hasanuddin kelurahan Pattapang berharap bahwa program ini dapat terus memberikan manfaat dalam jangka panjang.

“Kami berharap perangkat desa yang telah mendapatkan pelatihan dapat terus mengembangkan dan mengelola sistem IT dengan baik,” kata Dzaky.

Selain itu, lanjut Dzaky, perbaikan kantor kelurahan yang telah dilakukan juga dapat dipelihara dan dimanfaatkan dengan optimal.

Sebagai bagian dari tindak lanjut, mahasiswa KKN juga memberikan panduan operasional serta rekomendasi untuk pemeliharaan sistem IT dan fasilitas kantor yang telah dibenahi.

Dengan adanya panduan ini, diharapkan perangkat desa dapat terus menjalankan sistem yang telah dipasang dengan efektif dan berkelanjutan.

Mahasiswa KKN juga mengajak berbagai pihak, termasuk pemerintah desa, komunitas lokal, dan instansi terkait untuk terus mendukung digitalisasi desa dan peningkatan fasilitas layanan publik.

”Kolaborasi yang berkelanjutan antara akademisi dan pemerintah desa diharapkan dapat mendorong inovasi yang lebih besar dalam meningkatkan kualitas pelayanan di desa,” kunci Dzaky.

Penulis Muhammad Dzaky Hurairah

Tulisan ini merupakan bagian dari upaya Pelakita.ID untuk mendorong prakrik Jurnalisme Warga. Penulis, dapat dihubungi melalui email dzakyhm1408@gmail.com