PELAKITA.ID – Pandemi yang melanda sejak tahun lalu telah melumpuhkan sendi kehidupan umat manusia global. Bukan semata membatasi gerak warga tetapi juga mengusik tatanan ekonomi dan ekosistem. Usaha pertanian, perikanan, perkebunan, manufatur hingga pariwisata terganggu, pasar dan pelaku usaha terguncang.
“Oleh sebab itu, kita semua perlu kreatif dan tidak lengah umencari solusi,” kata Dr. Anas Iswanto Anwar, SE., MA., CWM di sela seminar program mahasiswa KKN Unhas Rappocini 4, 28/6/2021.
Dr Anas memberi motivasi untuk mahasiswa KKN Unhas Gelombang 106 Rappocini 4 yang menggelar seminar program kerja di Aula Prof. Latanro Pascasarjana FEB-UNHAS.
Selaku dosen pendamping KKN, Dr Anas ikut membuka dengan resmi seminar tersebut yang dihadiri 34 mahasiswa dari berbagai fakultas di lingkup Universitas Hasanuddin.
Saat memberikan semangat dan arahan tersebut, Dr Anas berharap dari program kerja tersebut akan memiliki dampak dan manfaat yang dapat memberikan pengaruh yang baik bagi masyarakat Kota Makassar.
“Kalian ber-KKN di Kota Makassar, tepatnya di Rappocini, Bagaimanapun semua pihak berharap ada yang bisa dikontribusikan untuk masyarakat Makassar, khususnya Rappocini. KKN kita ini tidak sekadar rutinitas tetapi menjadi bagian dalam solusi warga. Kalian harus kontributif pada upaya pengurangan dampak pandemi,” sebut Anas di sela seminar.
“Oleh sebab itu, kalian harus bisa berkontribusi dalam bentuk program atau kegiatan yang mengarah pada pengurangangan dampak, atau minimal menunjukkan cara-cara yang memotivasi warga untuk ikut serta dalam solusi itu,” terangnya.
“Saya optimis kalian bisa. Apalagi program kerja yang diusung juga sangat bagus terutama dalam bidang Kesehatan. Kalian berinisiatif dalam mengedukasi masyarakat terutama dalam mendukung program Pemerintah Kota Makassar yakni Makassar Recover,” tambah Dr Anas.
Koordinator KKN Rappocini 4 adalah Muhammad Rafli Fadri dari Fakultas Teknik. Dia dibantu oleh sekretaris Tasya Kamilah Taufik dari Fakultas Pertanian serta bendahara M. Idham Farhan Syaifuddin dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
“Kami menggelar seminar ini dengan menerapkan panduan P2KKN Unhas, kami tegaskan untuk mengikuti protokol kesehatan yang berlaku secara ketat sebab ini juga akan menjadi perhatian warga,” sebut Rafli.
Dalam seminar tersebut, para peserta mendapat arahan, gambaran bentuk program yang bisa dijalankan di Kota Makassar terutama di Kecamatan Rappocini.
“Di antaranya sosialisasi atau kampanye penerapan penggunaan masker, hand sanitizer dan cuci tangan. Kami pun berinisiatif untuk menyediakan sarana prasarana dimaksud melalui penggalangan sumberdaya anggota dan masyarakat luas,” sebut Rafli.
“Saya kira ini upaya konkret kami sebagai peserta KKN Unhas agar bisa bermanfaat pada upaya pengurangan dampak pandemi,” pungkas Rafli.