Unhas dan Unair kerja sama gelar virtual Internasional Symposium seri ke-9

  • Whatsapp
Suasana pertemuan daring Unair dan Unhas (dok: Humas Unhas)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hasanuddin bersama FKG Universitas Airlangga menyelenggarakan Virtual International Symposium Series #9 dengan tema: “Oral Lichen Planus: Diagnosis and Long Term Management”.

Kegiatan berlangsung mulai pukul 14.00 Wita secara virtual melalui aplikasi zoom meeting, Rabu (19/05).

Hadir sebagai narasumber yakni Kununya Pimolbutr, DDS., Ph.D (Departement of Oral Medicine, Faculty of Dentistry, Mahidol University, Bangkok,Thailand) dan Nis Okuma, D.D.S., M.Sc., M.D. (Departement of Oral Medicine, Faculty of Dentistry, Mahidol University, Bangkok, Thailand)

Kegiatan resmi dibuka Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi, dan Kemitraan Prof. dr. Muh. Nasrum Massi, Ph.D.

Dalam sambutannya beliau memberikan apresiasi atas hadirnya forum diskusi bertaraf internasional yang membahas topik menarik. Forum ini hadir untuk meningkatkan kemampuan bidang keilmuan sekaligus menjadi sarana kolaborasi penelitian guna menghasilkan proposal ataupun artikel jurnal bersama.

“Unhas sangat mendukung kegiatan seperti ini, sebagai upaya meningkatkan reputasi dalam WCU. Saat ini capain Unhas dalam dunia internasional semakin terlihat, seperti pada capaian THE Impact Rangking SDGs 2021 yang menempatkan Unhas pada ranking dunia di posisi 79 dan posisi ke-10 Asia,” jelas Prof. Nasrum.

Setelah pembukaan, kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari para narasumber. Salah satunya materi “Oral Lichen Planus: Diagnosis and Long Term Management” oleh Kununya Pimolbutr, DDS., Ph.D, (Departement of Oral Medicine, Faculty of Dentistry, Mahidol University, Bangkok,Thailand).

Secara umum Kununya, Ph.d menjelaskan terkait pengertian Oral Lichen Planus (OLP) hingga diagnosis dan manajemen jangka panjang.

OLP merupakan inflamasi kronis oleh kekebalan yang relatif umum dengan penyebab yang tidak diketahui. Biasanya kondisi ini menyerang 0,5% sampai 4% pada populasi orang dewasa dengan rentan usia 30 sampai 60 tahun.

Materi ditutup oleh Nis Okuma, D.D.S., M.Sc., M.D. (Departement of Oral Medicine, Faculty of Dentistry) materi terkait “Diagnosis of Oral Lichen Planus Challange and Solution”.

Kemudian dilanjutkan dengan sesi diskusi dan tanya jawab dari peserta. Kegiatan yang dipandu oleh drg. Andi Anggun Maulina Putri, Sp.PM selaku moderator diikuti kurang lebih 200 peserta berlangsung lancar hingga pukul 16.00 Wita.(*/dhs)

Related posts