PELAKITA.ID – “Sebagai istri dari Miftah, saya sangat berterima kasih atas doa dan dukungan-ta semua. Semoga Allah membalas semua kebaikan-ta.”
Begitu respon istri almarhum Miftahul Anwar atas ucapan belasungkawa yang dikirim kolega via medsos.
Sebelumnya terbetik kabar, kawan penulis di FB bernama Green Cemara dikabarkan berpulang.
“Innallilahi wainnailaihi rajiuun. Telah berpulang ke rahmatullah adinda kita tercinta Miftahul Anwar ‘Mefta’ pada hari ini Selasa, 13 Juni 2023 pukul 04.20 WITA di RS Wahidin Sudirohusodo Makassar. Semoga amal ibadah beliau diterima disisi Allah SWT dan diberikan ketabahan bagi keluarga yang ditinggalkan.”
Demikian kabar yang diperoleh di grup Alumni Unhas.
Miftahul Anwar adalah sahabat FB penulis dengan nama khas Green Cemara, selama ini bermukim di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur.
Mefta, begitu ia biasa disapa adalah alumni Jurusan Ilmu Politik Fisip Unhas angkatan 99.
Menurut Ahmad Musa Said, kolega Mefta, almarhum ikut menjamu rombongan Unhas dan Pengurus Pusat IKA Unhas waktu transit di Balikpapan.
“Foto ini sepulang dari pelantikan IKA Unhas Berau, pada Maret 2023, almarhum orang baik, Insya Allah husnul khatimah. Aamiin yaa rabbal aalamiin,” tulis pria yang akrab disapa Uca itu.
“Salah satu senior yang sangat baik juga, kebaikan, ampunan dan keselamatan selalu menyertai-ta di sisi Allah SWT Kakanda Mifta,” tambah Dirga Baso, salah satu kawan Mefta.
Pesan menyentuh
Penulis mengikuti timeline-nya dan menemukan postingan menyentuh terkait hubungannya dengan salah satu anggota KPU Sulsel yang baru saja terpilih, Hasbullah.
Pesan itu tertulis tanggal 25 Mei 2023 dan diserta foto anggota KPU Sulsel yang baru saja dilantik di Jakarta.
“Saya adalah mungkin adik tidak sedarah yang paling kurangajar namun disayang sama beliau,” tulisnya terkait Hasbullah kakak angkatannya di Jurusan Administrasi Negara, Fisip Unhas.
“Saya harus akui bahwa salah seorang yang mengarahkan jalan sayadi kampus merah adalah beliau, siapa yang tidak kenal dengan rimba di fakultas biru kuning sampai beliau mengantar saya memulai pencerahaan di basic training HMI dalam kondisi setengah sadar,” jelasnya.
“Saya akhirnya banyak belajar tentang ketawadhuan dan hikmat dalam ruang belajar yang kami namai ‘keluarga camara’, tulisnya.
“Marahnya dan senyumnya beliau kadang susah dibedakan karena yang ada adalah nasehat nasehat untuk menjadi diri sendiri bukan seperti yang orang lain jalani,” tambahnya.
“Selamat kak Hazbullah atas pencapaian hari ini. Saya yakin bahwa kakandaku akan berbuat yang baik,” sebutnya.
“Karena salah satu nasehatmu yang tak pernah saya lupakan “selama niat kita baik maka biarkan proses yang menjawab hasilnya,” tutupnya.
Saat postingan ini dibuat, jenazah Mefta dalam persiapan menuju Barru, kampung halamannya.
“Almarhum sudah diberangkatkan ke Barru, alamat rumah duka Jln. Asoka no. 57. Barru,” jelas ketua IKA Unhas Gowa, Irwansyah Sukarana di grup Alumni Unhas, sesama Fisip Unhas.
Penulis: K. Azis
