PELAKITA.ID – Beredar berita media online yang membuat judul artikel seolah JK sakit saat datang ke pusat Stem Cell di Jakarta pada hari Sabtu, 13 Mei 2023.
Terkait itu, Prof dr Deby Vinski, M.Sc, Ph.D, pemilik CellTech Stem Cell Jakarta ikut bicara.
“Bapak JK tidak sakit apa apa tapi mencegah penyakit dan memelihara kesehatan saja,” sebutnya saat dihubungi Pelakita.ID, 14/5/2023.
Menurut Deby, JK adalah advisor dari WOCPM atau World Council of Preventive Regenerative dan anti-aging medicine.
“Beliau paham pentingnya mencegah penyakit degenerative dan memelihara kesehatan sebelum sakit,” jelasnya.
Deby menegaskan Pak JK sehat walafiat dan usia boilogisnya jauh lebih muda dari usia KTP sebenarnya.
“Beliau masih tetap aktif berolahraga dan daya pikir luar biasa,” ungkap Deby yang merupakan dokter lulusan Universitas Sam Ratulangi Manado dan alumni SMA Negeri I Makassar angkatan 86 ini.
Deby menambahkan, beberapa petinggi dunia, seperti JK juga rutin merawat kesehatan mereka dengan check up rutin dan pencegahan penyakit degeneratif serta stem cell maupun peptide seperti Presiden Putin, Mahatir Muhammad hingga Presiden Duterte.
Disebutkan, Stem cell lebih dikenal dengan istilah sel punca.
Stem cell ialah sel biologis yang merupakan jejak utama DNA. Hebatnya sel ini, mereka bisa meremajakan diri dan menghasilkan lebih banyak sel yang berguna sebagai sumber pembentuk sel baru.
Menurut Deby Vinski, stem cell sebenarnya adalah sel punca dimana belum terdeferensiasi.
“Dia belum terdeferensiasi tapi sel punca itu bisa mendeferensiasi dan meregenerasi sel-sel tubuh yang rusak,” ujar perempuan bernama lengkap Prof. dr. Deby Vinski, M.Sc, PhD ini.
“Jadi Pak JK sehat bugar bahkan makin awet sehat,” sebutnya. Bagi Deby, mencegah itu jauh lebih baik dan menggembirakan dari pada mengobati.
“Gaya hidup sehat olah raga rutin, makan makanan sehat serta sayur dan buah segar dikonaumsi rutin juga baik sekali. Jangan lupa tidur tujuh sampai delapan jam,” pungkasnya.
Tentang Celltech
Tempat yang didatangi JK bernama Celltech. Lokasinya di Vinski Tower yang diresmikan oleh Jusuf Kalla pada Juli 2016.
Celltech adalah laboratorium riset, pengolahan dan penyimpanan sel punca yang telah memiliki izin operasional dari Kemenkes RI dan terakrediatasi WOCPM.
Celltech Stem Cell Centre merupakan pusat Stem Cell di Indonesia dimana terdapat Bank Stem Cell untuk menyimpan tali pusat bayi yang kemudian diolah di Laboratorium CELLTECH menjadi stem cell dengan teknologi quantum yang mampu memperbanyak sel dalam waktu yang lebih singkat dan kualitas sel yang jauh lebih berkualitas.
Stem cell bisa digunakan dikemudian hari untuk kepentingan pengobatan berbagai jenis penyakit degeneratif dan anti-aging.
Sesuai dengan slogan Celltech yaitu one stop service, baik bank maupun laboratorium dan klinik utama untuk terapi terdapat di dalam satu lokasi yang sama yaitu di Vinski Tower Jakarta, gedung 10 lantai dengan menyediakan fasilitas private jet bagi pasien di kota atau negara lain yang memerlukan.
Quantum Cell
Menurut Deby, JK mempercayakan terapi stem cell hanya di Celltech dan merasakan manfaat awet sehat untuk upaya preventif.
Terlebih lagi, JK senang karena Celltech yang berada di Vinski Tower Jakarta Indonesia adalah satu-satunya laboratorium dan banking yang menggunakan teknologi Quantum Stem Cell. Hanya ada 2 di Asia.
Ditambahkan. Quantum Stem Cell merupakan suatu teknologi canggih berupa metode yang dilakukan secara closed system dimana sel akan diproliferasi dalam waktu lebih singkat 100-300 kali lipat lebih banyak dibandingkan dengan cara konvensional dan tanpa risiko kontaminasi dan mengurangi human error.
Stem cell disebut dapat membantu mengatasi lebih dari 80 jenis penyakit.
Penyakit itu seperti Diabetes, Cerebral Palsy, GDD, Prader Willy, Autis, penyakit Autoimun, kelainan Orthopedic, Osteoporosis, Osteoarthritis pada lutut dan tulang belakang, trauma luka bakar, Multiple Sclerosis, Lupus, COPD, Dementia, Alzheimer, Parkinson, Kanker, Men Vitality dan gejala Menopause dan sebagainya.
Editor: K. Azis