PELAKITA.ID – Sebagai perguruan tinggi pertama terakreditasi unggul oleh BAN PT di Kawasan Timur Indonesia, Universitas Muslim Indonesia menjadi institusi primadona yang banyak dipilih oleh perguruan tinggi lain untuk melakukan bench marking mengenai sistem penjaminan mutunya.
Selain menjadi salah satu indikator penilaian dalam pelaksanaan akreditasi, benchmarking juga dipandang sebagai ajang pembelajaran yang efektif dan sangat bermanfaat.
Selama bulan Agustus dan Oktober 2022 ini Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UMI sebagai representasi institusi yang bertanggungjawab dalam penjaminan mutu lingkup UMI, secara berturut-turut menerima tim dari perguruan tinggi lain yang melaksanakan studi banding.
Hadir dalam setiap pertemuan tersebut ketua, sekretaris dan para kepala bidang LPM UMI.
Pada hari Kamis, 11 Agustus 2022 enam orang tim Universitas Andi Djemma Palopo melaksanakan bench marking yang diterima langsung oleh ketua LPM UMI, pada kesempatan tersebut turut hadir ketua LPM Unanda Dr. Ir. Irman Halid, ST., M.Si.
Selanjutnya, pada hari Senin tanggal 10 Oktober 2022, LPM UMI menerima sembilan orang tim dari Pusat Penjaminan Mutu STIE Amkop yang dipimpin ketua PPM Syahruddin.
Sedangkan hari Rabu, 12 Oktober 2022 LPM UMI juga menerima enam orang tim LPMI dari IBK Nitro yang dipimpin oleh ibu Megawati sebagai Dekan NITRO.
Dalam setiap kesempatan, Syamsuddin Yani, Ph.D selaku Ketua LPM menyampaikan menyambut baik kedatangan tim yang melaksanakan bench marking penjaminan mutu di LPM UMI.
“Sebagai institusi terakreditasi Unggul, UMI dengan senang hati berbagi pengalaman dan praktik baik yang menjadi faktor-faktor penentu sehingga UMI dapat meraih akreditasi Unggul,” kata Syamsuddin Yani.
“Di antaranya dengan memastikan terlaksananya siklus Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) diseluruh unit/bagian dalam lingkup UMI,” imbuhnya.
“Siklus SPMI ini meliputi penetapan, pelaksanaan, evaluasi (pelaksanaan), pengendalian (pelaksanaan), dan peningkatan standar Dikti atau yang lebih dikenal dengan PPEPP berjalan dengan semestinya, karena bagaimanapun juga SPMI sangat menentukan hasil Sistem Penjaminan Mutu Eksternal (SPME) atau akreditasi,” paparnya.
“LPM UMI juga membuka peluang kerjasama dalam melaksanakan pelatihan penyusunan dokumen SPMI dan pelatihan calon auditor mutu internal bersertifikat bagi perguruan tinggi yang membutuhkan,,” pungkasnya.
Editor: K. Azis
