PELAKITA.ID – Pelakita ID mewawancara inisiator, founder Balla Barakka ri Galesong, Prof Dr Aminuddin Salle, S.H, M.H, Rabu, 14 Oktober 2020. Prof Amin yang juga akrab disapa Karaeng Patoto ini berbagi cerita tentang latar belakang pendirian BBrG, misi dan arah yang diidamkannya.
Tentang BBrG
BBrG sejatinya terdiri dari rumah utama yang terbuat dari kayu digunakan sebagai tempat berkumpul keluarga ataupun tamu dengan kapasitas agak terbatas.
Para keluarga maupun warga sekitar sesekali melakukan ritual Makassar “ammuntuli korongtigi”. Pada rumah utama ini beberapa ukiran lontara terpajang.
Baruga Appaka Sulapa adalah baruga utama yang berada tak jauh dari rumah utama, digunakan untuk pertemuan bersama keluarga dan warga sekitar dengan kapasitas 30-35 orang.
Pada tempat ini para tamu, warga dan bahkan keluarga saling bertukar informasi ataupun diskusi terkait perkembangan lingkungan ataupun isu-isu terkini. Terdapat juga ukiran lontara Makassar yang syarat makna.
Di bagian bawah baruga ini atau disebut siring juga dimanfaatkan sebagai tempat menerima kunjungan. Di kawasan ini juga terdapat barung-barung atau rumah sederhana khas Makassar.
Saat ini difungsikan sebagai tempat penyimpanan gabah hasil panen dari para petani penggarap. Pada bagian bawahnya sedang dalam persiapan untuk dimanfaatkan sebagai rumah baca bagi anak-anak dan warga sekitar.
Juga terdapat 3 baruga yang ukurannya kecil dan Balla sebuah Balla saukang. Ada juga Balla-Balla Panrita.
Penulis: K. Azis
