Reaksi Susi Pudjiastuti setelah melihat penerbangan perdana dari Bandara Arung Palakka Bone

  • Whatsapp
Susi Air kini melayani penerbangan dari Bandara Arung Palakka ke Kendari, Makassar dan Balikpapan (dok: istimewa)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Menteri Kelautan dan Perikanan Kabinet Kerja 2014-2019, Susi Pudjiastuti memposting video kiriman netizen yang viral di whatsapp dan di-forward Pelakita.ID.

“Boleh saya naikan di IG dan twitter,” balas Susi ke Pelakita.ID.

Video  berdurasi 23 detik itu  diperoleh dari WAG Alumni Unhas berisi detik-detik penerbangan pesawat Susi Air dari Bandara Arung Palakka Bone dan berlatar suara warga yang datang ke bandara Arung Palakka. “Huuuiii, Bone keren…”  pekiknya.

Read More

“Antusias masyarakat menyambut penerbangan perdana @susiair rute Bone – Makassar – Bone,” tulis Susi  yang mempunyai follower 3,3 juta di Twitter pada caption video itu.  Cuitan itu dalam status ‘pinned’.  

Cuitan Ibu Susi di laman Twitternya (dok: istimewa)

Dikutip dari Detik Sulsel, pengoperasian Bandara Arung Palakka oleh Susi Air ditandai dengan penandatangan kontrak subsidi penerbangan di kantor Gubernur Sulsel, Senin 28 November 2022. Adapun rute penerbangan yang dilayani rute Makassar-Bone-Kendari dan Bone-Balikpapan.

“Ini kan arahan Bapak Menteri (Perhubungan), Bapak Presiden juga mengarahkan waktu datang ke sini, bahwa tolong diaktifkan bandaranya,” ujar Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (ASS) kepada wartawan, Senin (28/11/2022).

Penerbangan ini merupakan buah bantuan keuangan subsidi tiket penerbangan untuk Pemerintah Kabupaten Bone dari Pemerintah Porvinsi Sulawesi Selatan sekitar Rp 2,5 miliar.

Untuk mengelola anggaran itu, Pemkab Bone menggelar lelang maskapai penerbangan, hingga terpilih Susi Air.

Gubernur Sulsel, Andi Sudirman menuturkan subsidi dari pemerintah sangat penting untuk memastikan penerbangan di Bandara Arung Palakka dapat berjalan.

Menurutnya, pemerintah harus hadir mengingat masyarakat tengah menghadapi situasi sulit pasca pandemi, inflasi dan penurunan daya beli.

CEO Susi Air Zulkarnain Abdinegara mengapresiasi telah dipercaya oleh Pemkab Bone untuk menjadi maskapai yang melayani penerbangan di Bandara Arung Palakka.

“Iya dari kami selaku operator ya, Susi Air mewakili bu Susi terima kasih dipercaya oleh PPK dari pemerintahan Kabupaten Bone walaupun ini sifatnya kan dana bantuan dari Pemprov ya kepada Bone,” kata Zulkarnain dikutip dari Detik Sulsel.

Saat mulai beroperasi nantinya Susi Air akan menggunakan 1 pesawat dengan kapasitas penumpang sekitar 18 orang. Zulkarnain juga menuturkan tarif yang akan dibebankan kepada penumpang bervariasi.

Rute dan tarif

Rute menuju dan dari Kendari, Ssi Air melayani jadwal penerbangan 2 kali dalam sepekan.  Jadwal penerbangan untuk Susi Air itu dari Bone ke Kendari pada hari Senin, sedangkan dari Kendari ke Bone pada hari Jumat. Untuk Bone – Makassar, Senin, Selasa, Rabu, Kamis, Jumat. Bone – Balikpapan, Senin dan Kamis.

Tarif tiket rute Bone-Kendari yaitu Rp591.100 dan rute Kendari – Bone Rp601.100. Jadwalnya Bone ke Kendari pukul 08.55-10.05 Wita, sementara Kendari ke Bone pukul 10.35-11.45 Wita.

Sebagai informasi, bagi masyarakat yang hendak membeli tiket pada maskapai Susi Air di Agent Kendari yaitu melalui 0812-2336-506 dan 0812-1021-4641, sedangkan Bone melalui 0812-5425-7504.

Pada laman Twitter,  Susi  ini ikut memposting informasi jadwal. “Mulai 1 Desember Susi Air buka “Rutebru  lho! Bone – Makassar (PP), Bone – Kendari (PP), Bone – Balikpapan (PP). Simpan dan bagikan info ini ke Kawan Susi Air lainnya ya,” tulisnya.

Tentang Susi Air

Susi Air merupakan maskapai penerbangan Indonesia yang dioperasikan oleh PT ASI Pujiastuti Aviation dengan penerbangan berjadwal dan charter. Susi Air  beroperasi dari lima pangkalan utamanya di Medan, Jakarta, Balikpapan, Kendari, Bandung, Cilacap, dan Sentani.

Susi adalah pendiri dan owner PT ASI Pudjiastuti Aviation atau penerbangan Susi Aie dari Jawa Barat, Selama ini, Susi Air mengoperasikan pesawat dengan berbagai tipe seperti 32  Cessna Grand Caravan, Pilatus PC-6 Porter dan Piahhiao P180 Avanti.

 

Editor: K. Azis

Related posts