PELAKITA.ID – Sepekan terakhir, hari-hari Andi Amran Sulaiman berisi kelindannya dengan IKA Unhas. Dia ikut hadir saat Mubes, terpilih sebagai ketua IKA setelah 25 tahun dipimpin JK, ikut gerak jalan lalu pada hari yang sama mengajak peserta gerak jalan mampir di AAS Building bersantap siang dan nyanyi bareng.
Keesokan harinya, mengenakan kopiah dan baju koko, pria bernama lengkap Dr Ir H. Andi Amran Sulaiman, M.P itu bertemu belasan alumni yang selama ini aktif menyiapkan Mubes IKA Unhas di Makassar yang telah berjalan sukses, di AAS Building, Jalan Urip Sumohardjo Makassar, 7/3/2022.
Pada kesempatan tersebut, Andi Amran mengusulkan tiga solusi penting, Hal yang disebutnya memang mengemuka saat pelaksanaan Mubes IKA Unhas,
Yang pertama, penyediaan sekretariat IKA Unhas dan wahana berkumpul alumni.
Untuk itu, dia mengajak alumni melihat lokasi sekretariat dimaksud seperti yang telah dijanjikannya sesaat setelah terpilih sebagai ketua IKA Unhas pada 5 Maret 2022.
“Kita akan menggunakan lantai 3 AAS Building sebagai sekretariat lalu di lantai rooftop kita bisa menggunakannya untuk bersantai, membincang masa depan IKA Unhas. Kita bisa perluas fungsinya. Silakan teman-teman lihat,” katanya seraya menunjukkan area dimaksud.
Diapun menjamin bahwa operasional sekretariat akan didukungnya. Dia menyebut ingin melihat IKA Unhas ini besar, bisa semakin baik ke depan dan tentu atas partisipasi teman-teman alumni.
“Ini bukan semata saya tetapi teman-teman alumnilah yang akan merancang teknis programnya,” kata Menteri Pertanian periode 2014-2019 ini.
Secara eksplisit dia menyampaikan sangat membutuhkan dukungan dari tokoh seperti Syahrul Yasin Limpo (SYL) dan Haedar A. Karim, dua nama yang sebelumnya digadang sebagai ketua umum juga.
“Teman-teman inilah saatnya untuk kita bicara apa yang meski kita lakukan ke depan,”ujarnya.
Hal kedua yang disampaikan Andi Amran adalah perlunya mendorong unit usaha yang dapat berkontribusi kepada adanya Dana Abadi, atau dana yang dapat digunakan sebagai penggerak kegiatan.
Menurutnya, ini tak lepas dari petunjuk Pak JK yang ingin melihat IKA Unhas jauh lebih baik dibanding kepengurusan sebelumnya.
Dia pun mengajak alumni untuk tidak sekadar ramai di Mubes tetapi harus terus kontributif untuk IKA Unhas dengan memanfaatkan potensi alumni, potensi sumberdaya alam dan keunggulan Indonesia bagian Timur terutama Sulawesi Selatan melalui usaha produktif.
“Kalau unit usaha atau perusahaan ada, apakah kita bisa sisihkan misalnya 20 persen keuntungan untuk IKA Unhas?” tanyanya disambut positif peserta pertemuan. Beberapa usaha telah disasar, salah satunya pengembangan agromaritim dalam arti luas.
Andi Amran juga berharap komunikasi aktif antar alumni terus digiatkan sehingga isu-isu atau hal-hal yang perlu diselesaikan dapat melibatkan alumni yang mempunyai latar belakang beragam.
“Pertemuan santai bisa digelar, kita bisa manfaatkan sekretariat termasuk menggelar ngopi bareng di warkop-warkop alumni,” imbuh bos Tiran Group ini.
Dia juga berharap kelak akan ada sekretariat IKA Unhas di lokasi Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur.
“Kita bisa menjajaki pembangunan sekretariat IKA Unhas di sana, tanda bahwa IKA Unhas ikut menyiapkan dan berkontribusi bagi IKN,” ucapnya.
Penulis: K. Azis
