Penulis salam komando dengan Kolonel (Laut) Rahmat Eko Rahardjo saat menghadiri acara yang digelar Bakamla, 2018 (dok: istimewa)
PELAKITA.ID – Tidak banyak yang tahu bahwa dalam tahun 90-an ada beberapa perwra TNI Angkatan Laut sedang tugas belajar di Universitas Hasanuddin Tamalanrea tepatnya di Program Studi Ilmu dan Teknologi Kelautan (ITK) Unhas.
Pada catatan penulis, saat itu, di tahun 1992, penulis kerap kuliah bersama dengan dua perwira yaitu Lettu (Laut) Rahmat Eko Rahardjo dan Letda (Laut) Rudin Alamsyah. Keduanya alumni ITK Unhas angkatan 92.
Mereka hadir pada kuliah Ekologi Laut, Meteorologi Laut hingga selam bersama. Penulis beberapa kali dibonceng pulang kuliah naik Vespa mungil milik Rudin Alamsyah, perwira kelahiran Surabaya berbadan gempal.
Keduanya hadir sebagai manifestasi Unhas sebagai salah satu kampus di Indonesia yang memberi perhatian lebih pada pembangunan kemaritiman nasional melalui proyek Marine Science Education Project (MSEP). TNI AL memberi mereka kesempatan untuk tugas belajar di salah satu kampus terbaik di Indonesia.
Waktu berlalu, setelah keduanya meraih gelar sarjana – saat itu alumni diberi gelar Sarjana Teknik karena penekanan pada teknologi maritim itu.
Dalam tahun 2010, penulis pernah bertemu Eko saat bertugas perwira utama di Lantamal IV Makassar sebagai Kaops Lantamal IV.
Dia sungguh arif karena tak lupa dan mengundang kawan-kawan kuliahnya untuk buka puasa di rumah dinasnya di Jalan Ratulangi Makassar.
Setelah itu dia jadi komandan di salah satu KRI.
Penulis mendapati namanya sudah menjadi Kolonel laut (P) Rahmat Eko Rahardjo tahun 2014. Antara 2014 hingga 2015 dia adalah Komandan Satuan Lintas Laut Militer Surabaya (Satlinlamil).
Satlinlamil Surabaya merupakan salah satu komando pelaksanaan pembinaan yang memiliki beberapa unsur jenis Landing Ship Tank (LST) di antaranya KRI Teluk Ratai-509, KRI Teluk Saleh-510, dan KRI Teluk Bone-511. Sedangkan jenis Frosh KRI Teluk Lampung-540 dan KRI Teluk Parigi-539.
Laksanakan Pertama Rahmat Eko Rahardjo saat menjadi komandan Guspurla II (dok: istimewa)
Keren ya? Oh iya, penulis akhirnya bertemu dengan Kolonel (Laut) Rahmat Eko Rahardjo di Kantor Bakamla dalam tahun 2010.
Saat itu, Eko menduduki jabatan Direktur Operasi Bakamla.
Dalam tahun 2019, dia sudah berpangkat Laksamana Pertama dan terpilih menjadi salah satu satuan strategis TNI AL yaitu sebagai Komandan Gugus Tempur Laut Komando Armada (Danguspurla Koarmada) ll di Surabaya.
Dalam bulan April 2021, Laksamana Pertama Rahmat Eko kembali mendapat amanah baru.
Berdasarkan Surat Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/350/IV/2021 tanggal 26 April 2021 dia menjadi salah satu perwira tinggi di jajaran Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II atau Kogabwilhan II.
Dalam SK tersebut disebutkan Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo, M.Tr.(Han)., CHRMP yang sebelumnya sebagai Danguspurla Koarmada II menjadi Asrena Kaskogabwilhan II.
Komando Gabungan Wilayah Pertahanan II atau Kogabwilhan II merupakan komando utama operasi, satuan baru yang langsung berada di bawah komando Panglima TNI.
Pembentukan Kogabwilhan itu berdasarkan pada Keputusan Presiden Nomor 27 Tahun 2019 tentang Pembentukan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan dan Peningkatan Status 23 Komando Resor Militer
Saat ini Makogabwilhan II bermarkas di Samboja, Kalimantan Timur dan dipimpin oleh Marsdya TNI Imran Baidirus, S.E. dengan wilayah darat, meliputi Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Sulawesi, Bali, NTB, NTT, Jawa Tengah, DIY, dan Jawa Timur.
Wilayah laut meliputi Perairan di sekitar Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Sulawesi, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan ALKI-2 serta ALKI-3a beserta perairan sekitarnya.
Udara meliputi Wilayah di atas Jawa Tengah, DIY, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Sulawesi, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara dan ALKI-2 serta ALKI-3a beserta perairan sekitarnya..
Beberapa posisi dan nama yang mengisi di antaranya, Pangkogabwilhan II Marsdya TN Imaran Baidirus, S.E Kemudian Kas Kogabwilhan II Mayjen TNI Muhammad Saleh Mustafa. Inspektur Kogabwilhan II Marsma TNI Heri Hercules, S.E, M.M, Asops Kas Kogabwilhan II Brigjen TNI Sachono Aspers Kas Kogabwilhan II Brigjen TNI Alrizal.
Lalu Aspotwil Kas Kogabwilhan II Brigjen TNI (Mar) Suwandi S.A.P, M.M, Asrena Kas Kogabwilhan II Laksma TNI Rahmat Eko Rahardjo M.Tran(Han) CHRMP, Aslog Kas Kogabwilhan II Marsma TNI M Sardar Gaffar, S.T Askomlek Kas Kogabwilhan II Brigjen TNI Tofik Tofana, S.T
Pengalamannya yang panjang di operasi dan pengendalian manajemen kemaritim nampaknya menjadi alasan mengapa Panglima TNI memberinya posisi Asrena.
Sukses terus pak Laksamana, salam dari Tamalanrea!
