PELAKITA.ID – Semangat kemanusiaan dan rasa solidaritas ditunjukkan murid-murid Sekolah Dasar di Makassar atas penderitaan yang dialami warga Palestina.
Mereka dengan ikhlas menyisihkan uang jajannya untuk disumbangkan bagi warga korban penyerangan tentara zionis Israel.
“Ini amplop sumbangan muridku, yang diserahkan sama saya tadi pagi. Ternyata berisi uang yang dia simpan berhari-hari,” kata Nuraeni Paduai, S.Pd, via WhatsApp, Selasa, 21 November 2023.
Nuraeni Paduai merupakan guru kelas 4 SD Negeri Kompleks Sambung Jawa, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar.
Dia berbagi cerita tentang muridnya, Ibrahim Anaqi Setiawan, yang memberikan sumbangan sebesar Rp4.000. Uang pecahan Rp2.000 sebanyak 2 lembar yang didonasikan untuk Palestina itu, dimasukkan ke dalam amplop yang dibuat sendiri dari kertas buku bergaris.
Uang itu kemudian dititipkan kepada Bu Eni, begitu wali kelasnya itu akrab disapa, pada hari Senin, 20 November 2023.
Rasa kepedulian Ibrahim Anaqi Setiawan bukan cuma itu. Siswa yang beralamat di Jalan Kumala 2, No A3 Makassar itu mengaku tidak pernah lagi makan di restoran cepat saji yang dianggap pro Israel.
Wujud kepeduliannya juga diperlihatkan dengan membuat bendera Palestina dari kertas sederhana lalu dikibarkan di halaman rumahnya.
Bahkan, kosmetik mamanya pun, dia wanti-wanti tidak boleh menggunakan merek yang dianggap sebagai pendukung Israel. Rupanya anak itu terpengaruh ajakan boikot produk-produk yang dinilai pro terhadap negara Yahudi tersebut.
Di Makassar, aksi penggalangan dana bagi Palestina menjadi kebijakan pemerintah Kota Makassar. Ada himbauan dari Walilota Makassar, Ir H Moh Ramdhan Pomanto, tertanggal 8 November 2023.
Himbauan itu ditujukan kepada para pimpinan SKPD/Kabag/Camat dan Lurah, juga kepada kepala sekolah TK/SD/SMP dan sejumlah institusi lainnya se-Kota Makassar.
Isi himbauan Walikota Makassar mengajak peduli dan bersedekah kepada saudara-saudara kita di Palestina. Hasil sumbangan disetor ke Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Makassar Lt3 Kantor Walikota Makassar.
SD Negeri Parinring di Kecamatan Manggala, merupakan salah satu sekolah yang melakukan aksi penggalangan donasi bagi Palestina. Kepala UPT SPF SD Negeri Parinring, Andi Etty Cahyani, S.Pd, menjelaskan bahwa sekolahnya menggalang donasi pada Sabtu, 18 Novenber 2023. Total donasi yang berhasil dikumpulkan sebanyak Rp2.135.000.
“Insya Allah, hari ini (Selasa), mau diantarkan ke bagian Kesra di Balai Kota,” kata Andi Etty Cahyani, saat dikonfirmasi via WhatsApp.
Dia bersyukur karena semua muridnya, yang berjumlah 271 orang, ikut menyumbang, mulai dari kelas 1 sampai kelas 6. Meski besaran sumbangannya berbeda-beda sesuai keikhlasan dan kesanggupan masing-masing. Besarannya antara Rp1.000 hingga Rp50.000. Bahkan ada juga yang Rp100.000.
“Alhamdulillah, luar biasa keinginan anak-anak untuk berdonasi. Apalagi mereka tahu bagaimana keadaan warga yang ada di Palestina melalui berita, TikTok dan medsos,” katanya.
Ditambahkan, bahkan ada orangtua yang ikut menyumbang bagi Palestina. Sekolah sangat mengapresiasi kepedulian dan keikhlasan yang ditunjukkan murid-murid dan orangtua.
Mereka bahkan rela menyisihkan uang jajannya demi membantu sesama umat manusia yang jadi korban perang. (*)