MAKASSAR, PELAKITA.ID – Rektor Universitas Hasanuddin, Jamaluddin Jompa., secara simbolis menerima kunci gedung fasilitas pelayanan Rumah Sakit Pendidikan Universitas Hasanuddin yang merupakan bagian dari proyek pengembangan rumah sakit kerjasama dengan KfW Jerman.
Kegiatan berlangsung pukul 15.00 Wita di Ruang Rapat Direksi LT.1 Gedung EF Rumah Sakit Unhas, Kampus Tamalanrea, Makassar, Selasa (31/01).
Hadir dalam kegiatan Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan dan Keuangan Subehan, Kepala Project Implementation Unit (PIU) RS Unhas Indrianty Sudirman, jajaran Direksi RS Unhas, Ketua SPI Unhas, dan perwakilan KfW Jerman serta PT.Hutama Karya.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Project Implementation Unit (PIU) Indrianty Sudirman menjelaskan penyerahan kunci fasilitas gedung tersebut dilakukan sehubungan dengan telah diselesaikannya seluruh komponen kegiatan pada proyek pengembangan Rumah Sakit Unhas Loan KfW Jerman yang terdiri dari pekerjaan konstruksi gedung B, C, D Rumah Sakit Unhas, pengadaan peralatan kesehatan, pengadaan telemedicine dan HMIS.
Secara umum, RS Unhas terus melakukan upaya peningkatan kapasitas pelayanan rumah sakit kepada masyarakat.
Dana loan dari KfW jerman dimanfaatkan secara optimal oleh RS Unhas untuk melakukan pembenahan dan optimalisasi fasilitas rumah sakit dengan harapan berdampak terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat umum.
“Walaupun tekanan dan kendala yang banyak, proyek ini bisa selesai dan tepat waktu. Terima kasih kepada seluruh pihak yang sudah membantu menyelesaikan proyek pengembangan Rumah Sakit Unhas, semoga fasilitas yang tersedia di Rumah Sakit ini bisa memberikan manfaat kepada masyarakat dan tentunya bagi pendidikan mahasiswa,” jelas Indri.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Utama RS Unhas Andi Muhammad Ichsan., menyampaikan ungkapan terima kasih atas kolaborasi dan kerja keras PIU RS Unhas dalam mendorong peningkatan fasilitas dan pembenahan rumah sakit.
Dia berharap, fasilitas gedung maupun pengadaan alat kesehatan yang diterima oleh RS Unhas dapat dimanfaatkan dengan baik untuk pelayanan kesehatan.
Rektor Unhas, Prof. JJ menyampaikan rasa bangga dan senangnya atas terselesainya proyek pengembangan rumah sakit kerja sama dari KfW Jerman.
Dia mengatakan, loan dari Uni Eropa bekerja sama dengan KfW Jerman tentunya bukan hal yang mudah untuk diselesaikan. Namun, berkat semangat dan kolaborasi serta komitmen yang baik dari Rumah Sakit Unhas, seluruh fasilitas dari proyek ini dapat terselesaikan secara optimal.
“Saya tahu ini tidak mudah, tidak ada loan yang simple dan memang tantangannya berat. Namun, melihat ini selesai dengan mulus merupakan hal yang baik dan sangat luar biasa. Semoga pelayanan rumah sakit Unhas semakin optimal dan tentunya akan mendorong peningkatan kualitas pendidikan para mahasiswa,” jelas Prof. JJ. (*/mir)