Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2024, Firman Pagarra: Makassar sebagai Low Carbon City

  • Whatsapp
Pj Sekda Kota Makassar Firman Hamid Pagaraa saat menghadiri peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (dokL Pelakita.ID)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Pj Sekda Makassar, Firman Hamid Pagarra mengajak masyarakat untuk terus menjaga bumi dan lingkungan alam sekitar.

Dia menyampaikan kala membuka acara peringatan HariDengan tema “Penyelesaian Krisis Iklim Dengan Inovasi dan Prinsip Keadilan”.

Firman menyebut Pemerintah Kota Makassar sangat konsen memperhatikan kondisi iklim yang berpengaruh terhadap lingkungan saat ini yang ramai diperbincangkan dunia.

Read More

”Berbagai program telah diterapkan selama ini, kota Makassar melalui komitmen sebagai low carbon city dan telah menunjukkan peningkatan kualitas udara pada kategori baik,” kata dia.

Menurutnya, Wali Kota Makassar sangat konsen dengan gencar menghadirkan kendaraan listrik salah satunya mobil dottorota home care.

”Lalu panel surya di sekolah-sekolah tahap awal dan nantinya di perkantoran,” tambahnya.

Dia juga mengapresiasi penggunaan tema Penyelesaian Krisis Iklim dengan Inovasi dan Prinisp Keadilan sebab ini sesuai dengan fungsi dan peran Pemerintah Kota Makassar dalam mendorong emisi rendah karbon atau low carbon city.

Pada momen peringatan Hari Lingkungan Hidiup Sedunia 2024 ini, Kota Makassar menerima bantuan berupa tong sampah dari PLN.

Selain itu, Pemkot Makassar memberikan penghargaan bagi perusahaan dan industri yang peduli terhadap lingkungan sekitarnya.

Di antarnya, Sinar Mas Land melalui proyek townshipnya BSD City menerima penghargaan bergengsi Award4Change Circular Township Award atas pengelolaan sampah secara bertanggung jawab pada skala kawasan.

Pada acara yang juga dihadiri Ketua PKK Kota Makassar itu, diis sejumlah acara seperti tarian multietnis, penghargaan untuk sejumlah perusahaan yang komitmen pada perlindungan hidup Kota Makassar.

Lalu ada penghargaan kepada sekolah SD yang peduli dalam penyadaran lingkungan melalui Adiwiyata, hingga penerahan bantuan dari PLN serta sambutan-sambutan.

Acara ditutup dengan paparan dua narasumber yaitu dari Bio Ekoregion Sulawesi Azri Rasul terkait perlindungan lingkungan hidup dan dari Pusat Studi Perubahan Iklim Unhas Assir Marimba terkait perubahan iklim di Kota Makassar.

 

Redaksi

Related posts