PELAKITA.ID – Bertepatan 22 Ramadhan 1445 H Ittihad Persaudaraan Imam Mesjid (IPIM) Sulawesi Selatan bekerjasama Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Sulawesi Selatan dan Komunitas Berbagi Berkah Makassar (KBBM) berbuka puasa bersama warga Kampung Matoa Jalan Daeng Matoa Baddoka Makassar.
Hadir beberapa Tokoh Masyarakat Kampung Matoa antara lain Ismail Tunru, Fadiah Mahmud Direktur LPA Sulsel, Nahlang dari Komunitas Berbagi Berkah Makassar, warga kampung Matoa, komunitas pemulung dan santri TPA Mesjid Al Muh. Thalib.
Menjelang buka puasa didahului pembacaan ayat suci Al Quran oleh Yapia Amalia Ramadhani (santriwati Pondok Pesantren DDI Mangkoso Barru) kemudian sari tilawah Fadiah Mahmud.
Acara dilanjutkan tausyiah dan doa oleh Jumardi Lanta. Dalam tausyiah mengingatkan kepada warga kampung Matoa untuk memanfaatkan 10 hari akhir Bulan Suci Ramadhan secara optimal.
“Mari memperbanyak istigfar dan doa saat sahur dan menjelang buka puasa, mandi sunnah saat terbenamnya matahari,: kata Jumardi.
“Mari khatamkan Al Quran, hidupkan salat malam dan perbanyak sedekah, bagi yang tidak mampu sedekah dalam bentuk materi cukup dengan senyum atau membantu tetangga melalui tenaga,” ajaknya.
“Yang terakhir kualitas puasa terus ditingkatkan tidak hanya menahan lapar dan dahaga tetapi hindari gibah dan fitnah termasuk mengirim berita berita hoax di media sosial,” tambahnya.
Pada akhir tausyiah warga diajak bersama-sama membaca istighfar dan doa bersama.
Sebanyak 200 paket nasi dos dari IPIM Sulsel dan 200 bungkus takjil dari komunitas Berbagi Berkah dibagikan kepada warga kampung Matoa baik yang ada di lapangan, kampung pemulung, maupun yang di sekitar mesjid Al Muhammad Thalib.
Setelah berbuka puasa bersama dilanjutkan salat maghrib berjamaah di Mesjid Al Muh. Thalib Kampung Matoa.
Redaksi
