Suara dari Manggala: Mengelola sampah dengan tuntas untuk kesejahteraan masyarakat

  • Whatsapp
Ratusan warga Kecamatan Manggala bersama puluhan komunitas menggelar Aksi kolaborasi peringati momen Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023 dengan meriah. Manggala, Makassar, (26/02/2023).

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Ratusan warga Kecamatan Manggala bersama puluhan komunitas menggelar Aksi kolaborasi peringati momen Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2023 dengan meriah.

Aksi bertempat di pintu gerbang Perumnas Antang, Jalan Tamangapa Raya, Kecamatan Manggala, Makassar, Minggu (26/02/2023).

Aksi bertajuk “Suara dari Manggala: Galang Komitmen Tuntas mengelola Sampah Berkelanjutan untuk Kesejahteraan Masyarakat” ini  melibatkan lebih dari 20 komunitas se-kota Makassar.

Kegiatan ini diinisiasi oleh Klikhijau.com, Komunitas Manggala Tanpa Sekat, PT Mitra Hijau Asia dan Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan (HAKLI) Kota Makassar.

Melibatkan pula puluhan komunitas antara lain Brigade 08, Pandawa Manggala, KKADP Manggala, Forum RT/RW, FKKM Makassar, Bank Sampah Manggala, HAKLI Provinsi Sulsel, KJS Manggala, Polsek Manggala, Jurnal Warung Kopi, DMI Manggala, Parlemen Ngopi, Yayasan Pabbata Ummi, Sahabat Ojol dan lainnya.

Lebih dari 200-an peserta dari multi komunitas hadir memeriahkan aksi ini meski di bawah guyuran hujan.

Kegiatan dimulai pada pukul 06.30 pagi dengan senam pagi bersama.

Setelah itu, ada orasi mengenai komitmen kelola sampah dari Kapolsek Manggala, Ketua Manggala Tanpa Sekat, Ketua HAKLI Sulsel, Kepala Cabang PT Mitra Hijau Asia dan Direktur Klikhijau.com.

“Masalah terbesar kecamatan manggala adalah sampah dan banjir. Oleh karena itu saya apresiasi kegiatan ini, semoga memberi semangat pada kita semua untuk mengelola sampah,” sebut Kapolsek Manggala, Kompol H Syamsuardi.

Syamsuari berharap lewat aksi kolaborasi ini bersama masyarakat menjadi polisi lingkungan dan mengambil peran mengolah sampah yang bisa dimulai dari rumah.

Menanggapi hal tersebut, ketua panitia Aksi Kolaborasi HPSN 2023, Mashud Asikin menyebut masalah di Kecamatan Manggala dapat diatasi bersama misalnya dari mengolah sampah hasil dapur rumah tangga.

“Ini adalah langkah awal untuk kita terus menunjukkan komitmen bersama lintas komunitas dalam menangani sampah. Kita tahu, Manggala ini merupakan episentrum dari sampah di Makassar dengan keberadaan TPA Antang. Jadi, gerakan kepedulian penting digerakkan dari Manggala,” katanya.

Direktur Klikhijau.com, Anis Kurniawan menekankan perlunya peran lintas stkaholders dalam menangani sampah rumah tangga.

“Eco enzyme yang terus dikampanyekan Komunitas Manggala Tanpa Sekat harus terus kita dukung. Ini satu solusi bagi ibu tumah tangga untuk mengatasi sampah rumah dari dapur,” tegasnya.

“Tidak ada aktivitas manusia yang terlepas dari sampah, maka solusinya bagaimana rumah bisa ambil bagian merubah sampah agar tidak menjadi emisi dan polusi,” paparnya.

Selaras dengan itu, ketua Hakli kota Makassar, M. Sullam Fatwa menyebutkan akan menyumbangkan seribu liter cairan eco-enzime yang bisa digunakan warga. “Kami akan mengadakan lumbung eco-ensyme yang bertempat di Kecamatan Manggala”.

Kepala Cabang PT Mitra Hijau Asia, Sultan, juga mengapresiasi kegiatan HPSN di Manggala. Menurut Sultan, kegiatan ini sangat ril karena menyentuh langsung lapisan masyarakat.

“Kegiatan ini sangat ramai dan meriah, kami senang bisa ikut andil dalam mensukseskan acara ini,” kata Sultan.

Aksi kolaborasi juga dimeriahkan dengan penanaman pohon, demo pembuatan eco enzyme, pemberian bantuan untuk warga yang terdampak banjir dari PT Mitra Hijau Asia dan Komunitas KKADP Manggala, penandatanganan memo kesapahaman aksi kolaborasi peduli sampah dan diakhiri dengan pembubuhan tanda tangan di atas spanduk oleh seluruh peserta aksi ini.

Related posts