PELAKITA.ID – Universitas Hasanuddin melalui Fakultas Hukum dengan 9 Mitra Dalam Negeri menyepakati kerja sama dalam bidang pengembangan tridarma Perguruan Tinggi.
Kesepakatan tersebut tertuang dalam Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani oleh Dekan FH Unhas (Prof. Dr. Farida Patittingi, SH., M.Hum) dengan perwakilan dari 9 Mitra yang terlibat serta disaksikan secara langsung Direktur Kemitraan Unhas (Dr. Mahatma, S.T., M.Sc).
Penandatangan berlangsung Kamis (28/01) mulai pukul 11.00 Wita di Baruga Baharuddin Lopa, FH Unhas dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dan terhubung secara virtual melalui aplikasi zoom meeting.
Turut hadir dalam acara jajaran pimpinan FH Unhas, tamu undangan dari mitra terlibat serta sivitas akademika FH Unhas lainnya.
Mengawali kegiatan, Koordinator Kerjasama FH Unhas Dr. Birkah Latif, S.H., M.H., LLM., menjelaskan penandatanganan kerja sama ini bersesuaian dengan visi Unhas dan Kemendikbud RI untuk pengembangan mitra.
Selain itu, juga mendorong dan membantu FH Unhas untuk bersama-sama menghasilkan calon lulusan berkualitas.
Kerja sama ini juga menjadi bagian dari Program Advisor Capasity Building for Defence Bar and Defense Lawyer untuk penguatan kelompok rentan khususnya perempuan dan anak.
Dengan demikian, diharapkan adanya perhatian besar terhadap kelompok rentan. Mengingat unsur ini merupakan bagian penting untuk pembangunan negara. Dengan sistem yang kuat, maka akan kuat pula eksistensinya.
Pada kesempatan yang sama, Leopold Sudaryono selaku Law Program Advisor Capasity Building for Defence Bar and Defense Lawyer menuturkan di tengah pandemi Covid-19, banyak perubahan yang terjadi dalam tatanan kehidupan bermasyarakat.
Salah satunya perubahan layanan pada lembaga atau instansi pemerintah yang dilakukan virtual. Hal ini membatasi layanan masyarakat dan mempengaruhi kualitas layanan.
MoU ini merupakan bagian dari komitmen Unhas untuk terus melakukan pengabdian pada masyarakat. Dengan harapan, akan mendorong terciptanya negara yang makmur dan sejahtera melalui tujuan jangka menengah dan panjang dari adanya kerjasama ini.
“Mou ini langkah awal yang semoga bisa segera diimplementasikan dan memberikan kebaikan bagi semua pihak. Ini menjadi komitmen dan kontribusi kita bersama untuk mendukung upaya pemerintah dalam melindungi dan mensejahterakan rakyat,” jelas Leopold.
Direktur Kemitraan Unhas, Dr. Mahatma, S.T., M.Sc., mengapresiasi produktifitas FH Unhas membangun kerja sama dengan berbagai mitra di tengah pandemi Covid-19.
Kerja sama ini semakin mengoptimalkan kualitas dan daya saing, dan menjadi bagian implementasi program kampus merdeka.
“Saya berharap, implementasi dari kerjasama ini akan segera terealisasi, sehingga mahasiswa dapat memperoleh kesempatan untuk mengembangkan diri,” kata Mahatma.
Dekan FH Unhas Prof. Dr. Farida Patittingi, SH., M.Hum., menjelaskan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis FH Unhas dalam upaya peningkatan kualitas sekaligus bagian dari fungsi pengabdian pada masyarakat.
“Ini adalah hal strategis untuk peningkatan tridarma. Selain itu, juga mendorong dan mendukung implementasi program kampus merdeka sesuai arahan dari Kemendikbud RI,” jelas Prof Farida.
Setelah rangkaian sambutan, kemudian dilanjutkan dengan penandatangan kerjasama 9 mitra yang terlibat diantaranya, yaitu:
- Kalla Group,
- Lembaga Bantuan Hukum Makassar,
- Asosiasi LBH APIK Makassar,
- Perhimpunan Advokat Indonesia,
- Pengadilan Negeri Makassar,
- Kejaksaan Negeri Makassar,
- Polrestabes Makassar,
- Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Makassar.
- Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencan, Provinsi Sulawesi Selatan.
Acara penandatanganan kerja sama berlangsung lancar hingga pukul 12.00 Wita. (*/mir)