PELAKITA.ID – Pernah mendengar atau membaca tagline “Sehati bersama, kita bangun Kabupaten Sorong Selatan, yang aman, maju dan mandiri?” Iya, ini adalah semboyan pasangan Bakal Calon Bupati Sorong Selatan, Pieters Kondjol dan Madun P. Narwawan.
Bagi warga Papua Barat, apalagi Sorong Selatan, nama Pieters Kondjol tentu sudah tidak asing. Tapi jangan salah, nama Madun P. Narwawan juga tidak kalah terkenal. Madun adalah mantan Kapolres Sorong Selatan dan telah mengabdi kurang lebih 35 tahun bersama Polri untuk menjaga keamanan dan kerukunan sosial serta membangun Papua Barat, terkhusus Sorong Selatan.
Lalu, seperti apa jalan karir Madun hingga membuat Pieters menjatuhkan pilihan dengannya untuk bersama membangun Sorong Selatan? Berikut catatannya.
Tentang Madun P. Narwawan
Tentu ada pertimbangan khsusus kenapa pria yang menghabiskan banyak waktunya di ranah Kepolisian ini yang dipilih tokoh Sorong Selatan, Pieters Kondjol. Yang pasti, dia adalah sosok istimewa di hati Pieters termasuk warga Sorong Selatan.
Iya, Madun P. Narwawan kelahiran Maluku Tenggara pada 5 Agustus 1962. Pria yang kini tinggal di Jalan S. Kamundan KPR Mahkota, Teminabuan, ini memulai pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah Negeri Dobo tahun 1975. Lalu lanjut ke Madrasah Tsanawiyah Negeri Dobo pada 1979.
Setelah menamatkan pendidikan di SMA Negeri Tual tahun 1982, dia mendaftar Polris dan diterima tahun 1984. Madun muda memulai karir di Polri sebagai anggota Brimod Polda Papua di Kompi 5121 Merauke lalu ke Kompi 5157 Jayapura.
Jalan lempang karir Madun dimulai sejak menjadi Kapolsek Waropko Boven Digoel. Kompetensi dan kemampuan leadership-nya menjadi alasan mengapa amanat ini diberikan kepada dia.
Dari Kapolsek, Madun dipromosikan menjadi Danton 4 Kompi Brimon 5121. Lalu menjadi Pasi Intel di Brimob. Brimob Sorong.
Kapolsek di Teminabuan
Pengalaman sebagai Kapolsek di Waropko serta pengalaman sebagai komandan batalyon membuatnya dipercaya lagi sebagai Kapolsek di Teminabuan, Polres Kabupaten Sorong Selatan.
Dari Kapolsek, Madun dipromosikan menjadi Kepala Bagian Mina Mitra Polres Sorong Selatan.
Dari Sorong, jalan karir Madun terus berkembang dan memperoleh kesempatan untuk mendalami sekaligus mengabdi di Polda Papua sebagai Pamobfit Den Yanma Polda Papua. Dari sini, Madun kembali menjadi Kasat Sabhara Polres Sorong Selatan dari tahun 2012. Sebelumnya sempat bertugas sebagai Kapolsek Koksa, Polres Fakfak, tahun 2012-2012.
Karir suami Bettye Imkota ini terus mencuat dan menjadi Kaden Brimob Sorong pada 2013 sebelum dimandat negara sebagai Kapolres Sorong Selatan pada tahun 2016.
Selama kurang lebih setahun, Madun dipromosikan menjadi Kasubit Gasum Dit Sabahara Polda Papua Barat dalam tahun 2017 lalu menjadi Kepala Direktorat Tahanan dan Barang Polda Papua Barat.
Kini, jelang pelaksanaan Pilkada Serentak Desember 2020, Madun P. Narwawan, ayah dari Duner Syafullah Narwawan dan Wirati Melida Narwawan ini mengaku siap mendampingi Pieters S. Kondjol sebagai calon wakil Bupati Sorong Selatan atau sebagai pasangan PRIMA.
Semboyan sehati bersama, kita bangun Kabupaten Sorong Selatan, yang aman, maju dan mandiri adalah salah satu alasan penguat mengapa Madun P Narwawan optimis menatap masa depan bersama Pieters Kondjol, S.E, M.A, tentu bersama masyarakat Sorong Selatan pada umumnya.
