PELAKITA.ID – Asosiasi Pengelolaan Rajungan Indonesia (APRI) bersama Marine Stewardship Council (MSC) Indonesia bekerjasama untuk membantu komunitas nelayan rajungan dengan program yang bernama “Community Fisheries Stewardship”.
Program tersebut digagas untuk membina kelompok nelayan dengan turut menggali kearifan lokal atau termasuk kegiatan informal dari nelayan yang berkontribusi terhadap keberlanjutan perikanan rajungan.
Sebagai salah satu langkah awal, APRI mengadakan FGD daring yang dilaksanakan pada Jumat, 10 Juli 2020 yang dihadiri oleh APRI, MSC, perwakilan DKP Pamekasan, kepala Desa Pagagan, ketua koperasi desa, kelompok nelayan rajungan Desa Pagagan, CO dan enumerator Pamekasan.
Kegiatan diawali dengan sambutan dari Kepala Desa Pagagan yaitu Mamang, sambutan dari perwakilan DKP Pamekasan, Hairul dan sambutan MSC Indonesia, Hirmen Syofyanto.
Agenda dilanjutkan dengan pemaparan materi dari Direktur Eksekutif APRI, Dr. Hawis Madduppa mengenai Pemilihan Komunitas Nelayan dan Kearifan Lokal serta pemaparan materi dari Sekretaris Jenderal APRI, Bambang Arif Nugraha mengenai Market Review Perikanan Rajungan.
Setelah itu dilanjutkan sesi tanya jawab dengan nelayan rajungan. Dalam pertemuan tersebut juga dikampanyekan “GTK5! (Gerakan Tangkap Kembalikan sebelum 5 menit!)” sebagai upaya untuk menjaga perikanan rajungan yang berkelanjutan.
