PELAKITA.ID – Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Universitas Hasanuddin menyelenggarakan Kompetisi Nasional Bidang Ilmu Bisnis, Manajemen dan Keuangan (KBMK) tahun 2021 tingkat universitas. Kegiatan pembukaan berlangsung pukul 09.00 Wita secara luring terbatas dengan penerapan protokol Covid-19 di Aula LPMPP, Kampus Tamalanrea, Makassar, Kamis (17/06).
Kegiatan resmi dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Prof. Dr. drg. A. Arsunan Arsin, M.Kes. Dalam sambutannya, beliau menjelaskan ajang perlombaan seperti ini bertujuan untuk menggali dan mendorong serta menunjukkan semangat kewirausahaan mahasiswa.
Harapannya, setelah menjadi alumni para lulusan dapat mandiri dan mampu membuka lapangan usaha bagi orang lain.
“Jadi kebanggaan bagi kami karena atmosfer kompetisi ini setiap tahunnya meningkat dengan semakin banyaknya mahasiswa yang terlibat. Kompetisi seperti ini selain meningkatkan minat bakat mereka, juga Unhas mewadahi dan memberikan sumbangsi menumbuh kembangkan jiwa enterpreneur,” jelas Prof. Arsunan.
Prof. Arsunan menambahkan lomba tahun ini diikuti oleh 35 tim dengan jumlah peserta sebanyak 46 orang. Peserta terbagi ke dalam beberapa kategori perlombaan seperti analisis bidang manajemen operasional, analisis kasus bidang manajemen pemasaran, bidang komersialisasi riset dan teknologi tepat guna dan riset investasi.
Kompetisi Nasional Bidang Ilmu Bisnis, Manajemen dan Keuangan (KBMK) merupakan kompetisi yang tidak hanya mengevaluasi akademik dan nalar mahasiswa dalam bidang ilmu. Akan tetapi, juga menjadi upaya mendekatkan kemitraan antara akademisi, dunia usaha dan pemerintah.
Program ini diharapkan dapat mengembangkan dan menguatkan kompetisi mahasiswa pada tingkat nasional maupun internasional. Tidak hanya itu, juga menjadi sarana memberikan sumbangsi ide, gagasan ataupun rekomendasi strategi untuk peningkatan daya saing dunia usaha di Indonesia.
“Nanti dari 35 tim yang ikut serta akan diseleksi oleh dewan juri. Ada beberapa rangkaian seleksi seperti presentasi karya dan wawancara. Hasil akhirnya akan dipilih tiga tim terbaik yang ikut seleksi tingkat LLDIKTI dan jika lolos dapat menjadi perwakilan Sulawesi ke tingkat nasional. Tahun lalu, mahasiswa Unhas mewakili Sulawesi dalam KBMK tingkat nasional,” tambah Prof. Arsunan.
Melalui kegiatan seperti ini, Prof. Arsunan berharap mahasiswa Unhas bisa terus berkiprah mengembangkan kemampuan yang dimiliki. Untuk jangka panjang, hadirnya kompetisi ini selain output berupa lulusan berjiwa interpreneur, juga mendorong generasi berikutnya untuk aktif terlibat melalui transfer ilmu dari generasi sebelumnya. (*/mir)
