FIKP Unhas dan Balai Taman Nasional Kepulauan Togean (TNKT) Bahas Roadmap Kawasan sebagai Cagar Biosfer Dunia

  • Whatsapp
Suasana pertemuan Tim FIKP Unhas dan Balai TN Kepulauan Togean (dok: Humas Unhas)

DPRD Makassar

PELAKITA.ID – Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Balai Taman Nasional Kepulauan Togean (TNKT) Sulawesi Tengah menggelar pertemuan di Ruang Rapat Gedung Baru FIKP Unhas, Rabu (30/10).

Pertemuan tersebut bertujuan melakukan konsultasi dan kordinasi terkait dengan penyusunan Roadmap Penelitain dan Konsep Pengembangan Pengelolaan Perikanan Berkelanjutan di TNKT.

Rombongan TNKT di terima oleh Wakil Dekan Bidang Kemitraan, Riset, Inovasi dan Alumni Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan Prof.Dr. Ahmad Faizal, ST., M.Si.

Dalam Sambutan penerimaan, pihaknya menjelaskan bahwa di FIKP terdapat lima Program Studi yang tentunya semua program studi memiliki keterkaitan dengan aktivitas di TKNT, baik untuk kegiatan pendidikan, penelitian maupun untuk kolaborasi dalam bidang pengabdian.

WD III FIKP ini juga menjelasakan bahwa dengan TNKT sejak lama sudah menjalin berbagai kerjasama dalam bidang penelitian yang tentunya kerjasama ini perlu lebih diintensipkan lagi untuk bidang-bidang lainnya.

Sementara Kepala Balai Taman Nasional Kepulauan Togean (TNKT) Abdul Rajab, S.T.P., M.P. dalam sambutannya menyampaikan tujuan kedatangannya dalam rangka pengembangan kawasan sebagai cagar biosfer yang tentunya memerlukan peta jalan kedepan sehingga TNKT bisa lebih bagus lagi dalam perencanaan pengembangan TNKT.

“Hal ini tentunya sangat dibutuhkan kontribusi dari pihak universitas dalam pengembangan yang dimaksud, sehingga penyusunan roadmap dan implementasinya kedepan butuh kolaborasi yang lebih intens, dan FIKP Unhas selama ini telah berkolaborasi dengan TNKT,” jelas Abdul Rajab.

Abdul Rajab kemudian memaparkan bagaimana kompleksnya keanekaragam hayati di kawasannya, keberadaan berbagai jenis hewan dan tumbuhan endemik seperti salah satu jenis karang (Acropora togianensis), kelengkapan ekosistem laut, juga kompleksnya kondisi sosial budaya dimana kawasan TNKT ditempati oleh empat etnik dengan karakter dan kearifan lokal yang berbeda.

Selain dari rombongan TNKT, diskusi juga dihadiri oleh beberapa dosen FIKP diantaranya Prof Abdul Haris, Dr. Supriadi, Dr. Syafyuddin Yusuf dan Jamal Fitra Alam, Ph,D dengan beberapa rencana kerjasama seperti penyusunan roadmap dan implementasi beberapa riset bersama.

Lalu ada kegiatan pengabdian masyarakat dan juga pelibatan mahasiswa dalam kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) nantinya.

Taman Nasional Kepulauan Togean(TNKT) adalah sebuah taman nasional di Kepulauan Togean yang terletak di Teluk Tomini, Sulawesi Tengah yang diresmikan pada tahun 2004.

Secara administrasi wilayah ini berada di Kabupaten Tojo Una-una. Yang kemudian pada tahun 2019 ditetapkan di Paris sebagai Cagar Biosfer oleh UNESCO, yang tentunya dengan status ganda sebagai Taman Nasional dan Cagar Biosfer maka pengelolaan kawasan memerlukan perencanaan yang matang.(*)

Related posts