PELAKITA.ID – Prof.drg. Muh. Ruslin, M.Kes., PhD., Sp.BM (K)., selaku wakil rektor bidang Akademik dan Kemahasiswaan Unievrsitas Hasanuddin menyambangi kampus Fakultas Teknik di Kabupaten Gowa. Kunjungan ini untuk menghadiri dialog kemahasiswaan yang diinisiasi oleh Senat Mahasiswa Fakultas Teknik.
Dialog tersebut menghadirkan Lembaga kemahasiswaan di Unhas dan juga Lembaga kemahasiswaan yang ada di fakultas Teknik.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Direktur Kemahasiswaan dan Penyiapan Karir, kasubdit kemahasiswaan dan Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kemitraan Fakultas Teknik, serta Wakil Dekan Akademik, Riset dan Inovasi Fakultas Teknik.
Dalam silaturahmi tersebut Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan berkesempatan berdisikusi dan mengajak para pengurus Lembaga kemahasiswaan untuk bersinergi dan mengkomunikasikan setiap ide ide kemahasiswaan juga kendala dalam dunia kemahasiswaan Universitas Hasanuddin.
“Sebagai bagian dari Organisasi dan Tata Kelola (OTK) yang baru, bidang kemahasiswaan saat ini digabung dengan bidang akademik. Hal ini tentu saja menunjukkan bahwa kemahasiswaan tak terpisahkan dari akademik. Dengan demikian, harapan kami bahwa OTK baru ini bisa membantu mahasiswa mempersiapkan diri dengan lebih baik dan lebih diperhatikan”.
Menurut mantan Dekan Fakultas Kedokteran Gigi ini, masalah yang banyak dihadapi oleh mahasiswa berkaitan dengan factor akademik, seperti masalah DO, perubahan kurikulum, yang dengan penggabungan ini bisa diselesaikan lebih cepat. Ia berjanji bahwa perhatian terhadap peningkatan kualitas layanan akademik akan terus ditingkatkan dan diperbaiki.
Ia juga menekankan penting dan strategisnya Lembaga kemahasiswaan sebagai bagian dari upaya mahasiswa membangun karakter yang baik, percaya diri, dan semangat kolaborasi. Untuk itu ia meminta agar pengurus Lembaga kemahasiswaan diberikan dukungan bagi pengembangan kapasitas pengurus dan anggota.
Ahmad, perwakilan dari BEM FIKP menuturkan bahwa dialog seperti ini harus sering dilakukan. “Kami berharap bahwa dialog yang konstruktif serta transparan dapat terus dilakukan, supaya komunikasi antara mahasiswa dengan birokrat bisa terjembatani dan kami diberikan ruang untuk berekspresi”.
Beberapa pengurus Lembaga Kemahasiswaan lainnya turut memberikan pertanyaan dan saran kepada Prof. drg. Muhammad Ruslin,M.Kes.,Ph.D.,Sp.BM(K) terkait ide-ide kemahasiswaan dan kendala pada Lembaga Kemahasiswaan dan dunia kemahasiswaan. Mereka berharap bahwa dukungan kepada mahasiswa tidak hanya kepada mereka yang aktif ikut lomba-lomba, namun juga pada kegiatan pengembangan kapasitas dan pengkaderan.
Menjawab pertanyaan dan masukan tersebut, Prof Ruslin menjanjikan untuk terus membangun dialog dan komunikasi bersama Lembaga kemahasiswaan, apalagi kondisi ini sudah cukup baik selama ini.
“Tinggal kualitas dan kuantitas dialog yang perlu terus dijaga. Ia juga terbuka jika ada mahasiswa dan lembaga kemahasiswaan yang ingin memberikan saran dan masukan berkaitan dengan pengembangan dan dukungan kepada kegiatan kemahasiswaan di Unhas,” pungas Pror Ruslin.
Editor: K. Azis