PELAKITA.ID – Bupati Gowa Dr Adnan Purichta Ichsan SH., M.H menjadi saksi sekaligus peletak batu pertama pembangunan masjid alumni SMA Negeri I Makassar angkatan 93 di Pallangga, (24/12).
Peletakan batu pertama tersebut dihadiri Ketua Umum IKA Smansa Makassar Andi Ina Kartika Sari, Kepala Bappeda Gowa, Kadis Sosial dan Camat Pallangga, perwakilan pengurus dan alumni IKA Smansa 93, Kepala Sekolah SMA Negeri I Makassar, perwakilan Pengurus Puisat IKA Smansa Makassar.
Bupati Gowa menyambut baik dan mengapresiasi inisiatif alumni Smansa Makassat terutama alumni Smansa 93 yang membangun masjid di wilayahnya, Pallangga.
“Membangun masjid adalah amalan jariyah, semua yang terlibat di dalamnya, termasuk yang mengajak untuk menyumbang akan mendapatkan pahala,” kata Adnan.
Di depan ketua umum IKA Smansa Makassar, alumni dan masyarakat yang hadir, Adnan juga mengakui kalau dirinya sesungguhnya alumni Smansa Makassar.
“Saya sebenarnya alumni Smansa Makassar karena pernah merasakan sekolah kelas satu pada tahun 2001. Setelah itu, saya pindah ke Jakarta lalu menyelesaikan SMA di Smada Makassar,” aku sosok yang baru saja diwisuda sebagai Doktor Ilmu Hukum Unhas ini.
Ketua umum IKA Smansa Makassar, Andi Ina yang juga ketua DPRD Sulawesi Selatan berterima kasih kepada Bupati Gowa yang telah hadir. Andi Ina juga mengapresiasi sahabatnya di angkatan 93 yang telah menghibahkan tanah, tenaga, dan dana untuk pembangunan masjid.
“Peletakan batu pertama pembangunan masjid 93 ini adalah untuk kesekian kalinya dari alumni Smansa. Sebagai pengurus IKA Smansa Makassar, kami tentu bangga dan terus mendorong lahirnya inisiatif mulia seperti ini,” sebut Andi Ina.
Dalam bulan November 2021, Andi Ina meresmikan masjid Ar Rasyid Smansa 89 di Kampung Cedde, Sudiang setelah pengerjaan kurang lebih setahun.
Sementara itu, ketua panitia pembangunan masjid Smansa 93, Yulianto Badwi, SE pembangunan masjid oleh alumni Smansa 93 telah lama direncanakan. “Rencana sudah lama diutarakan oleh kawan-kawan 93 dan saat ini alhamdulilah bisa dilaksanakan,” kata Yulianto.
Lokasi pembangunan masjid ini adalah untuk yang kesekian kalinya dilaksakanan oleh alumni Smansa per angkatan. Lokasi milik alumni Smansa 93 kali ini adalah di Jene Tallasa Resindence II, Jene Madinging. Jalan Baladewa No. 19, Kecamatan Pallangga. Gowa.
Menurut Yulianto, kebutuhan anggaran yang dibutuhkan masjid ini mencapai 1 miliar. “Kita berharap masa pembangunan berlangsung selama lima hingga enam bulan. Nama masjid sudah yaitu Masjid Suraeny Ramlan Smansa 93,” ucap Yulianto.
“Lokasi pembangunan masjid merupakan tanah wakaf dari sahabat kami, Aldi Ramlan, alumni Smansa 93. Masjid kita beri nama Masjid Suraeny Ramlan Smansa 93. Kepada masyarakat umum yang ingin ikut membantu berpartisipasi. berdonasi, tentu kami apresiasi,” pungkas ketua panitia pembangunan masjid, Yulianto.